Sabtu, 22 Juni 2024 15:5:30 WIB

Keterbukaan Institusional Tiongkok di Sektor Keuangan Menawarkan Peluang Pasar Global

Ekonomi

Eko Satrio Wibowo

Shanghai, Radio Bharata Online - Promosi keterbukaan institusional tingkat tinggi Tiongkok di sektor keuangan telah memberikan peluang baru bagi pasar global, menurut lembaga-lembaga keuangan asing di Forum Lujiazui 2024 di Shanghai.

Forum yang bertemakan "Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Dunia melalui Pembangunan Keuangan Berkualitas Tinggi" itu mengumpulkan para ahli untuk mendiskusikan peran reformasi dan inovasi keuangan dalam mendorong pembangunan sektoral yang berkualitas tinggi, mengatasi tantangan ekonomi global, dan mempertahankan pertumbuhan.

Forum ini telah mengeluarkan sinyal-sinyal kebijakan untuk melanjutkan dukungan finansial bagi inovasi teknologi, meningkatkan ekonomi riil, mengintensifkan reformasi, dan membuka sektor finansial.

"Kami memiliki banyak talenta, tidak hanya dalam jumlah besar tetapi juga di berbagai bidang. Kami telah mengumpulkan modal yang besar, yang dapat diubah menjadi modal investasi. Tiongkok kini telah menjadi negara dengan ekonomi terbesar kedua di dunia, menyediakan pasar aplikasi yang luar biasa bagi perusahaan-perusahaan inovatif. Ini adalah hal yang sangat penting," kata Fang Xinghai, Wakil Ketua Komisi Regulasi Sekuritas Tiongkok (SCRC).

Beberapa pemimpin regulator keuangan secara kebetulan menekankan pentingnya memperkuat "modal yang sabar" dan mempromosikan siklus "dana-modal-aset" yang baik.

Konsep "modal yang sabar", yang memprioritaskan investasi yang tahan lama dan hasil yang stabil daripada keuntungan jangka pendek dan spekulasi, merupakan tema utama dalam pertemuan yang baru saja berakhir.

Penekanan yang lebih besar pada fundamental aset dan potensi pengembangan jangka panjangnya sejalan dengan filosofi investasi banyak lembaga keuangan asing. Institusi-institusi ini juga menyadari potensi pertumbuhan pasar Tiongkok dan meningkatkan investasi mereka di Tiongkok.

"Kami juga telah menyaksikan regulator keuangan Tiongkok, khususnya dalam beberapa tahun terakhir, mencabut pembatasan kepemilikan 100 persen. Dalam hal ini, saya yakin akan sangat bermanfaat bagi lembaga keuangan internasional untuk mengalokasikan sumber daya di RRT untuk jangka panjang, terlibat dalam mengeksplorasi pasar RRT dalam jangka panjang, dan melakukan investasi jangka panjang yang substansial," kata Alan Ho, Chief Financial Officer untuk Asia Pasifik dan Co-Senior Country Officer untuk Tiongkok di J.P. Morgan.

"Perekonomian Tiongkok yang tumbuh pesat dan kondisi transisi ekonominya saat ini menawarkan banyak peluang, termasuk energi baru dan teknologi tinggi, yang sangat dihargai dalam alokasi investasi global," ujar Leo Shen, Managing Director dan General Manager, Allianz Global Investors Fund Management Company.

Didirikan pada tahun 2008, Lujiazui Forum merupakan platform global terkemuka bagi para pejabat pemerintah, pemimpin keuangan, dan cendekiawan untuk mendorong kerja sama keuangan internasional, reformasi keuangan lebih lanjut, dan mendorong pembukaan pasar di Tiongkok.

Dinamakan Lujiazui, distrik keuangan Shanghai dan ibu kota keuangan Tiongkok, forum ini mewujudkan aspirasi Shanghai untuk menjadi pusat keuangan internasional terkemuka.

Komentar