Selasa, 25 Maret 2025 11:22:47 WIB
Peraturan baru
Ekonomi
AP Wira

Pasar bunga Hongqiao, Shanghai
BEIJING, Radio Bharata Online - Perdana Menteri Tiongkok Li Qiang telah menandatangani dekrit Dewan Negara untuk meluncurkan edisi revisi peraturan yang bertujuan untuk memastikan pembayaran tepat waktu kepada usaha kecil dan menengah (UKM).
Revisi utama terhadap peraturan sebelumnya yang dikeluarkan pada tahun 2020 meliputi perincian tanggung jawab pekerjaan, persyaratan yang jelas untuk tenggat waktu pembayaran, peningkatan pengawasan, dan peningkatan hukuman untuk tindakan ilegal.
Peraturan baru, yang akan berlaku pada tanggal 1 Juni, merinci tanggung jawab departemen terkait di tingkat pusat dan daerah untuk memastikan pembayaran tepat waktu kepada UKM.
Peraturan tersebut secara khusus mengharuskan perusahaan berskala besar membayar UKM dalam waktu 60 hari sejak pengiriman kargo, proyek atau layanan.
Peraturan baru tersebut juga meningkatkan pengawasan dan penyelesaian pengaduan untuk memastikan pembayaran tepat waktu kepada UKM, sekaligus meningkatkan hukuman terhadap tindakan ilegal. [Shine]
Komentar
Berita Lainnya
Banyaknya investasi yang masuk ke Jateng saat ini menjadi bukti bahwa Indonesia masih menjadi negara yang dipercaya para investor Ekonomi
Selasa, 4 Oktober 2022 18:8:39 WIB

Seperempat abad yang lalu Ekonomi
Kamis, 6 Oktober 2022 13:29:54 WIB

Selama liburan Hari Nasional tahun ini permintaan untuk perjalanan singkat dan penjualan peralatan luar ruangan terus meningkat Ekonomi
Jumat, 7 Oktober 2022 19:14:0 WIB

Shanghai mengharapkan mobil listrik penuh untuk membuat lebih dari setengah penjualan mobil pada tahun 2025 Ekonomi
Kamis, 13 Oktober 2022 21:21:32 WIB

Para petani cabai dan beras mengaku risau akan lonjakan harga akibat curah hujan yang tinggi sejak pekan lalu Ekonomi
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:37:6 WIB

Huawei mengumumkan Ekonomi
Kamis, 20 Oktober 2022 10:1:4 WIB

14 negara teken kesepakatan dagang dengan pengusaha Indonesia Ekonomi
Kamis, 20 Oktober 2022 15:36:8 WIB

Menteri Keuangan Sri Mulyani optimis pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa di atas 5 Ekonomi
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:45:9 WIB
