Sabtu, 22 Juni 2024 6:25:6 WIB

Tiongkok kini menjadi tuan rumah lebih dari 4

Teknologi

AP Wira

TIANJIN, Radio Bharata Online - Tiongkok kini menjadi tuan rumah lebih dari 4.500 perusahaan kecerdasan buatan (AI), yang mencerminkan upaya negara itu untuk merangkul perkembangan teknologi AI.  Data tersebut dipublikasikan oleh Shan Zhongde, wakil menteri perindustrian dan teknologi informasi, pada World Intelligence Expo 2024 di Kota Tianjin, Tiongkok utara. 

Shan mengatakan bahwa Tiongkok telah membangun 421 pabrik tingkat nasional yang menampilkan manufaktur cerdas dan lebih dari 10.000 bengkel digital tingkat provinsi dan pabrik pintar. Mulai dari robot humanoid hingga kendaraan otonom ditampilkan dalam pameran ini.  pejabat dan pakar di pameran tersebut menyoroti bahwa teknologi AI dengan cepat membentuk kembali kehidupan manusia.

Sebuah robot bio dipajang di World Intelligence Expo 2024 di Tianjin, Tiongkok utara, 20 Juni 2024. / CFP 

Wu Zhaohui, wakil presiden Akademi Ilmu Pengetahuan Tiongkokmengatakan, Teknologi seperti antarmuka otak-komputer dan robot humanoid akan berdampak praktis pada industri seperti manufaktur, transportasi, pendidikan, dan perawatan kesehatan, kata 

Ditambahkannya,  "Teknologi AI juga dapat menyuntikkan kekuatan transformatif ke dalam pertumbuhan ekonomi regional dan membentuk kembali lanskap persaingan global," 

Industri AI inti Tiongkok mencapai skala lebih dari 578 miliar yuan (sekitar $80 miliar) pada tahun 2023, naik 13,9 persen yoy, menurut data resmi. Laporan kerja pemerintah tahun ini meluncurkan inisiatif AI Plus, sebuah langkah strategis yang dirancang untuk mendorong ekspansi ekonomi digital dan menjadi ujung tombak transformasi dan modernisasi sektor manufaktur. 

Seorang pengunjung belajar tentang pesawat ketinggian rendah di World Intelligence Expo 2024 di Kotamadya Tianjin, Tiongkok utara, 20 Juni 2024. / CFP 

World Intelligence Expo 2024, yang diadakan dari tanggal 20 hingga 23 Juni, diselenggarakan bersama oleh Kotamadya Tianjin dan Kotamadya Chongqing di Tiongkok barat daya. Dengan area pameran seluas 100.000 meter persegi, acara ini menampilkan berbagai area pameran bertema yang mencakup AI, kendaraan terhubung cerdas, manufaktur cerdas, dan robotika. Kedua kota tersebut akan menjadi tuan rumah World Intelligence Expo secara bergantian di masa mendatang. [CGTN]

Komentar