Sabtu, 10 Agustus 2024 11:35:35 WIB

Ia mengaitkannya dengan kinerja ekonomi pasarnya yang unggul
Ekonomi

Eko Satrio Wibowo

banner

Eric Maskin, seorang peraih Nobel di bidang ekonomi (CMG)

Beijing, Radio Bharata Online - Peraih Nobel Ekonomi, Eric Maskin, mengaitkan keberhasilan ekonomi Tiongkok yang mengalahkan dunia dalam empat dekade terakhir dengan kinerja ekonomi pasarnya yang unggul, kepatuhan yang teguh terhadap kebijakan keterbukaan, dan pengelolaan pemerintah yang canggih.

Dalam wawancara dengan China Media Group yang ditayangkan pada hari Jum'at (9/8), Maskin mengatakan ekonomi Tiongkok telah mengalami lompatan kuantum dari tahun ke tahun melalui reformasi dan keterbukaan, yang memberikan referensi berharga bagi seluruh dunia.

"Tiongkok telah membuat kemajuan yang menakjubkan dalam 40 tahun terakhir. Ada beberapa rahasia di balik kisah sukses Tiongkok. Pertama-tama, Tiongkok menerapkan unsur-unsur ekonomi pasar. Kekuatan pasar akan menjadi penting bagi perkembangan ekonomi Tiongkok. Penggunaan pasar merupakan pengakuan yang penting. Namun, pentingnya membuka Tiongkok bagi seluruh dunia juga merupakan langkah penting ke arah yang benar. Membuka diri dan memanfaatkan pasar internasional merupakan pelajaran yang paling penting," kata Maskin.

Ia juga memuji struktur pemerintahan Tiongkok, dengan mengatakan bahwa hal itu memastikan efisiensi ekonomi dan menyediakan landasan percobaan untuk meluncurkan kebijakan atau program baru.

"Cara pemerintahan Tiongkok diorganisasikan menurut saya merupakan usaha yang sangat sukses. Tiongkok memiliki pemerintah pusat. Tiongkok juga memiliki pemerintah provinsi dan daerah. Di Tiongkok, setiap provinsi memiliki ekonominya sendiri yang berbeda dan persaingan itu sendiri merupakan sumber efisiensi ekonomi. Fitur yang memungkinkan Tiongkok melakukan eksperimen secara lokal menurut saya merupakan rahasia lain dari kisah sukses Tiongkok. Itulah pemikiran ekonomi yang baik," kata peraih Nobel tersebut.

Komentar

Berita Lainnya

Seperempat abad yang lalu Ekonomi

Kamis, 6 Oktober 2022 13:29:54 WIB

banner
Huawei mengumumkan Ekonomi

Kamis, 20 Oktober 2022 10:1:4 WIB

banner