Jumat, 23 Juli 2021 7:53:52 WIB
Zhao Lijian: Pendapat Ilmiah Internasional Jamin Vaksin Tiongkok
Teknologi
Angga Mardiansyah
Zhao Lijian - Image from Laman Resmi Kemenlu Tiongkok
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, Zhao Lijian menyatakan, pendapat ilmiah internasional sudah menyatakan, vaksin Corona produk Tiongkok efektif dan aman digunakan.
Dilansir dari China Youth Daily pada Kamis (22/7/2021) Zhao Lijian mengatakan ini sebagai tanggapan atas Laporan Penelitian Efektivitas Vaksin Obat Nasional Tiongkok yang dikeluarkan oleh Universitas Sri Jayawardenepura di Sri Lanka pada 20 Juli 2021.
Laporan tersebut menunjukkan bahwa 95% populasi dapat menghasilkan antibodi setelah dua dosis vaksin Sinopharm, dan 81,25% populasi dapat menginduksi antibodi yang menetralisir.
Penelitian oleh universitas di Sri Lanka ini juga menemukan bahwa vaksin Sinopharm sangat efektif melawan strain varian novel corona "Delta".
Selain itu, direktur kesehatan Malaysia juga baru-baru ini mengatakan bahwa kehebohan oleh beberapa media tentang keamanan vaksin Sinovac Tiongkok adalah berlebihan.
Zhao Lijian mengatakan bahwa Tiongkok selalu menganjurkan pendalaman kerja sama internasional dalam vaksin, memastikan ketersediaan dan keterjangkauan vaksin di negara-negara berkembang, dan menjadikan vaksin sebagai produk publik global.
Sejauh ini, Tiongkok telah menyediakan lebih dari 500 juta dosis vaksin ke lebih dari 100 negara dan organisasi. Tiongkok telah aktif mendukung dan berpartisipasi dalam "Rencana Implementasi Vaksin COVID-19".
Setelah vaksin Tiongkok disertifikasi untuk penggunaan darurat oleh Organisasi Kesehatan Dunia, perusahaan terkait telah melakukan segala upaya untuk mengatur produksi dan pasokan, dan akan menyediakan 110 juta dosis vaksin untuk "Rencana Implementasi" dalam 4 bulan ke depan. dan mencapai niat untuk pasokan bibit jangka panjang.
Saat ini, lebih dari 100 negara telah menyetujui penggunaan vaksin Tiongkok, dan para pemimpin dari 30 negara telah memvaksinasi vaksin Tiongkok secara publik. Politisi dari banyak negara sangat memuji kontribusi penting dari vaksin Tiongkok untuk perang lokal melawan pandemi, dan orang asing yang divaksinasi dengan vaksin Tiongkok juga memilih vaksin Tiongkok.
Zhao Lijian menekankan bahwa Tiongkok bersedia untuk terus bersatu dan bekerja sama dengan negara-negara lain untuk menyediakan vaksin yang lebih aman, terjamin dan efektif kepada dunia.
Terutama negara-negara berkembang, mempromosikan distribusi dan penggunaan vaksin yang adil di seluruh dunia, dan mempromosikan kerja sama anti- pandemi secara global untuk menghenikan pandemitelah memberikan kontribusi positif.bolong.id
Komentar
Berita Lainnya
“Memperkuat Pemulihan Ekonomi Regional di Tengah COVID-19†Teknologi
Selasa, 3 November 2020 9:42:13 WIB
Prioritas Agenda Kerja Sama Tiongkok-ASEAN Teknologi
Selasa, 3 November 2020 9:58:24 WIB
CMG Siap Beritakan CIIE ke-3 Teknologi
Rabu, 4 November 2020 1:22:22 WIB
Jalur Kereta Cepat Lintas Laut Pertama di Tiongkok Teknologi
Rabu, 4 November 2020 2:36:52 WIB
Tiongkok Tegas Menentang Terorisme dan Kejahatan Kekerasan Dalam Bentuk Apa Pun Teknologi
Kamis, 5 November 2020 0:59:28 WIB
Han Zheng Hadiri Upacara Pembukaan CIIE Ke-3 Teknologi
Jumat, 6 November 2020 1:14:28 WIB
Roket Tiongkok Long March-6 Bawa 13 Satelit Sekaligus Sukses Meluncur ke Orbit Teknologi
Jumat, 6 November 2020 19:42:36 WIB
Agregat Ekonomi Shanghai Naik ke Urutan Keenam Dunia Teknologi
Sabtu, 7 November 2020 0:45:28 WIB
Metamorfosis Wuhan dari Pusat Corona menjadi Primadona Wisata Teknologi
Sabtu, 7 November 2020 0:51:48 WIB
Alibaba Cloud Bukukan Pendapatan Rp32 Triliun pada Kuartal Ketiga 2020 Teknologi
Minggu, 8 November 2020 20:0:28 WIB
Tiongkok Gelar Harbolnas Terbesar di Dunia Teknologi
Selasa, 10 November 2020 19:55:39 WIB
Peminat Bahasa Jawa di China membeludak, kelas dibatasi Teknologi
Rabu, 11 November 2020 20:50:24 WIB
Biro Pos Nasional: Jumlah Kiriman Paket via Jasa Kurir Hari Belanja “11.11†Cetak Rekor Baru Teknologi
Rabu, 11 November 2020 22:3:29 WIB
100 Pebisnis Asing Pelajari Proposal Five-year Plan ke-14 China Teknologi
Kamis, 12 November 2020 21:8:43 WIB