Kamis, 30 Maret 2023 15:13:17 WIB

Honduras Dukung Filosofi Diplomatik Tiongkok

International

Eko Satrio Wibowo

Beijing, Radio Bharata Online - Menteri Luar Negeri Honduras, Eduardo Enrique Reina, pada hari Selasa (28/3) mengatakan Honduras mendukung penuh filosofi diplomatik Tiongkok, yang konsisten dengan norma-norma dasar yang mengatur hubungan internasional, dan Honduras berharap untuk memahami lebih banyak tentang Tiongkok serta belajar dari pengalamannya dalam pengentasan kemiskinan dan pembangunan. 

Berbicara dalam sebuah wawancara dengan China Global Network Television (CGTN) setelah kedua negara menjalin hubungan diplomatik pada hari Minggu (26/3) lalu, Reina mengatakan bahwa Tiongkok memainkan peran yang sangat penting dalam mempromosikan multilateralisme dan menguntungkan kedua negara.

"Tiongkok telah mengedepankan Belt and Road Initiative, Global Development Initiative, Global Security Initiative, dan Global Civilization Initiative. Filosofi diplomasi yang tercermin dalam inisiatif tersebut sejalan dengan norma dasar yang mengatur hubungan internasional, yaitu penghormatan terhadap kedaulatan, penentuan nasib rakyat sendiri, tidak campur tangan dalam urusan internal dan menghormati integritas teritorial," ujarnya. 

"Ini semua adalah konsep bersama hubungan internasional sejalan dengan mengejar perdamaian dan harmoni internasional. Sejauh menyangkut inisiatif, Honduras baru saja menjalin hubungan dengan Tiongkok, jadi kami sedang mempertimbangkan cara untuk mendukung atau bergabung dengan inisiatif, mencari keuntungan bersama bagi kedua belah pihak," lanjut Menlu.

Reina juga mengatakan dia memiliki harapan yang tinggi untuk pengembangan hubungan Tiongkok-Honduras. Ia berharap dapat mendorong kerja sama saling menguntungkan antara kedua negara.

"Honduras telah melihat bagian lain dunia, terutama Asia, dan Tiongkok adalah pemain internasional yang sangat penting, jadi kita harus dekat dengan kemungkinan ini, mencari keuntungan bagi rakyat Honduras, memperkuat kerja sama di berbagai bidang termasuk perdagangan, investasi, budaya dan masyarakat, serta untuk mendorong kerja sama yang saling menguntungkan antara kedua negara," jelas Reina. 

"Kami berharap dapat mengirim lebih banyak kelompok ke Tiongkok untuk belajar tentang sistem legislatifnya, sistem dan jalan yang telah diikuti Tiongkok untuk menghilangkan kemiskinan dan berkembang, serta untuk belajar dari pengalaman positif dan bermanfaat Tiongkok," imbuhnya.

Pada hari pembentukan hubungan diplomatik antara kedua negara, CGTN di bawah China Media Group (CMG), lembaga penyiaran utama negara itu, menandatangani perjanjian kerja sama media dengan lembaga penyiaran nasional Honduras. Dan pada hari Selasa (28/3), CMG juga telah meluncurkan stasiun media Tiongkok pertama yang berbasis di Honduras.

Komentar