Perdana Menteri Tiongkok Li Qiang mengadakan pertemuan dengan Perdana Menteri Pantai Gading Patrick Achi yang menghadiri sidang tahunan 2023 Forum Asia Boao di Hainan pada Rabu kemarin (29/3).

Li Qiang menyatakan, selama tahun-tahun belakangan ini, dengan bimbingan strategis Presiden Xi Jinping dan Presiden Alassane Ouattara, hubungan Tiongkok-Pantai Gading mengalami perkembangan menyeluruh dan pesat. Tiongkok memandang Pantai Gading sebagai mitra kerjasama penting, bersedia dengan genap 40 tahun penggalangan hubungan diplomatik kedua negara sebagai titik permulaan baru, bergandengan tangan melangkah di jalan pembangunan dan revitalisasi, mendorong hubungan kedua negara terus naik ke jenjang baru, serta memberikan kontribusi demi pembentukan komunitas senasib sepenanggungan Tiongkok-Afrika pada taraf tinggi .

Li Qiang menunjukkan, Tiongkok menghargai Pantai Gading yang mendukung pembangunan bersama Inisiatif Sabuk dan Jalan, Inisiatif Pembangunan Global, Inisiatif Keamanan Global, serta berpegang pada Prinsip Satu Tiongkok. Tiongkok akan terus mendukung Pantai Gading menempuh jalan pembangunan modernisasi yang sesuai dengan keadaan negara sendiri, mempererat kerjasama bilateral dalam berbagai level dan bidang. Tiongkok bersedia meningkatkan sinergi dengan Pantai Gading di bidang perancangan pembangunan, mendukung Pantai Gading mengembangkan pertanian dan industri, terus mendorong perusahaan Tiongkok berinvestasi di Pantai Gading, memperdalam dan memperluas kerja sama kedua negara di bidang-bidang pertanian, infrastruktur, ekonomi digital, energi baru, dan pembangunan hijau, membantu Pantai Gading selekasnya mewujudkan swasembada pangan dan mendorong proses industrialisasi. 

Achi mengucapkan selamat atas kemenangan besar dicapai Tiongkok dalam penanggulangan pandemi. Dia menyatakan, hubungan Pantai Gading-Tiongkok berkembang baik, dia mengucapkan terima kasih atas dukungan kuat Tiongkok kepada Pantai Gading dalam penanggulangan pandemi dan pembangunan infrastruktur. Pihak Pantai Gading dengan ketat menaati Prinsip Satu Tiongkok, aktif berpartisipasi dalam kerja sama pembangunan bersama ‘Sabuk dan Jalan’, bersedia memanfaatkan peluang 40 tahun penggalangan hubungan diplomatik kedua negara untuk memperdalam kerja sama kedua negara di bidang investasi, pertanian, pendidikan dan penataran, dan kaum muda. Dikatakannya, hal itu akan membantu Pantai Gading mempercepat perkembangan ekonomi dan sosial, serta merealisasi proses industrialisasi.

Pewarta : CRI