Sabtu, 4 Maret 2023 8:40:37 WIB
Seismolog Frank HoogerbeetsRamal Gempa Besar Akan Guncang Dunia, Termasuk 3 Wilayah di RI
International
AP Wira
Seismolog asal Belanda meramalkan gempa besar guncang 3 wilayah RI (Foto: Twitter)
JAKARTA, Radio Bharata Online - Seismolog Belanda Frank Hoogerbeets membuat perkiraan jika dunia akan menghadapi gempa besar dalam beberapa hari mendatang. Hoogerbeets memperingatkan, dalam video yang ia posting di YouTube pada Senin (27/2), bahwa minggu pertama bulan Maret akan menjadi sangat kritis.
Dalam videonya Frank Hoogerbeets mengungkapkan, “Konvergensi geometri planet kritis sekitar 2 dan 5 Maret dapat mengakibatkan aktivitas seismik besar hingga sangat besar, bahkan mungkin gempa dorong besar sekitar 3 dan 4 Maret dan/atau 6 dan 7 Maret,”
Seismolog asal Belanda itu selanjutnya mengklaim bahwa kekuatan gempa bisa melebihi 8 magnitudo. Daerah yang terkena dampak dapat membentang ribuan kilometer, dari Semenanjung Kamchatka dan Kepulauan Kuril di Timur Jauh Rusia, hingga ke Filipina. Gempa ini juga diprediksikan akan mengguncang tiga wilayah di Indonesia, yakni Sulawesi, Halmahera, dan Laut Banda.
Dalam videonya itu, dia mengingatkan jika itu hanyalah sebuah peringatan. Bukan sesuatu yang pasti akan terjadi. Dia juga menegaskan dirinya tidak menakut-nakuti dengan memberikan informasi tersebut, tegas ilmuwan yang bekerja di Solar System Geometry Survey tersebut
Seperti diketahui, Hoogerbeets sempat menuliskan tweet yang menghebohkan jagad maya pada 3 Februari lalu. Hoogerbeets, adalah orang yang memprediksi terjadinya gempa dahsyat di Turki dan Suriah pada bulan lalu, ia membuat ramalan berdasarkan pergerakan benda langit.
Dalam cuitannya dikatakan, cepat atau lambat akan ada gempa berkekuatan 7,5 SR di wilayah ini (Turki Selatan-Tengah, Yordania, Suriah, Lebanon)..
dan benar, tiga hari kemudian, gempa berkekuatan 7,8 melanda Turki dan Suriah. Bencana tersebut telah menyebabkan kematian lebih dari 50.000 orang, dengan gempa susulan yang kuat masih terusberlanjut di wilayah tersebut hingga hari ini.
Komentar
Berita Lainnya
Politisi Jerman Kritik Parlemen Eropa karena Tetap Operasikan Dua Kompleksnya di Tengah Krisis Energi International
Jumat, 7 Oktober 2022 8:37:55 WIB
Patung Kepala Naga dari Batu Pasir Berusia Ratusan Tahun Ditemukan di Taman Angkor Kamboja International
Jumat, 7 Oktober 2022 16:2:20 WIB
Tiga Ekonom Internasional Raih Hadiah Nobel Ekonomi 2022 International
Selasa, 11 Oktober 2022 12:41:19 WIB
Peng Liyuan serukan upaya global untuk meningkatkan pendidikan bagi anak perempuan International
Rabu, 12 Oktober 2022 8:34:27 WIB
Sekjen PBB Serukan Cakupan Sistem Peringatan Dini Universal untuk Bencana Iklim International
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:59:46 WIB
Jokowi Puji Kepemimpinan Xi Jinping: Dekat dengan Rakyat, Memahami Betul Masalah yang Dihadapi Rakyat International
Senin, 17 Oktober 2022 13:29:21 WIB
Forum Pangan Dunia ke-2 Dibuka di Roma International
Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB
Australia Janji Pasok Senjata Buat Indonesia International
Jumat, 21 Oktober 2022 9:11:43 WIB
AS Pertimbangkan Produksi Senjata Bersama Taiwan International
Sabtu, 22 Oktober 2022 9:6:52 WIB
Pemimpin Sayap Kanan Giorgia Meloni Jadi PM Wanita Pertama Italia International
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:57:58 WIB
Krisis Di Inggris Membuat Jutaan Warga Sengaja Tidak Makan Biar Hemat International
Minggu, 23 Oktober 2022 7:54:8 WIB
Gunung Kilimanjaro di Tanzania Dilanda Kebakaran International
Minggu, 23 Oktober 2022 15:24:53 WIB
Para Pemimpin Negara Ucapkan Selamat atas Terpilihnya Kembali Xi Jinping International
Senin, 24 Oktober 2022 11:47:39 WIB
Menlu ASEAN Akan Gelar Pertemuan Khusus di Indonesia Bahas Myanmar International
Senin, 24 Oktober 2022 16:57:17 WIB
Konser di Myanmar Berubah Menjadi Horor Saat Serangan Udara Militer Tewaskan Sedikitnya 60 Orang International
Selasa, 25 Oktober 2022 10:2:29 WIB