SHANGHAI, Radio Bharata Online - Air China dan China Southern Airlines, pada hari Rabu menerima pesawat C919 pertama mereka di Shanghai, menandai momen penting saat pesawat penumpang besar pertama yang diproduksi di dalam negeri, memasuki fase baru penyebaran multi-operator.

Air China telah memilih versi jarak jauh C919, yang dikonfigurasi dengan 158 kursi dalam dua kelas, yakni 8 di kelas bisnis, dan 150 di kelas ekonomi. 

Sedangkan China Southern Airlines memilih model kelas standar, yang menampilkan tata letak tiga kelas dengan 164 kursi, termasuk 8 kursi kelas bisnis, 18 kursi kelas ekonomi premium, dan 138 kursi kelas ekonomi.

Kedua pesawat dilengkapi dengan konfigurasi kabin yang disesuaikan, termasuk tempat duduk yang dapat dipersonalisasi, dan opsi daya di kursi yang komprehensif, mencerminkan fokus pada kenyamanan penumpang dan fleksibilitas operasional.

Pengiriman unit pesawat diselesaikan di fasilitas perakitan akhir Commercial Aircraft Corporation of China (COMAC) di distrik Pudong, Shanghai.

Pada upacara pengiriman, COMAC menyerahkan sertifikat penjualan dan kunci pengiriman peringatan, kepada kedua maskapai, yang melambangkan penyerahan resmi pesawat tersebut.

Selain itu, Administrasi Penerbangan Sipil Tiongkok (CAAC) mengeluarkan dokumentasi yang diperlukan, termasuk registrasi kewarganegaraan, sertifikat kelaikan udara, dan lisensi stasiun radio, yang memastikan kepatuhan terhadap peraturan bagi kedua maskapai. (Xinhua)