Rabu, 25 Agustus 2021 0:44:39 WIB

Lembah Panjshir, Markas Pasukan Anti Taliban di Afghanistan
Sosial Budaya

Agsan

banner

Lembah Panjshir, Markas Pasukan Anti Taliban di Afghanistan

Kabul -  Lembah Panjshir kini menjadi markas pasukan anti Taliban pasca Afghanistan jatuh ke tangan Taliban. Diketahui lembah Panjshir menjadi salah satu wilayah yang belum dikendalikan oleh Taliban. Seperti dilansir Al Jazeera dan AFP, Selasa (24/8/2021) sejak pertengahan Agustus, gerakan anti-Taliban berkumpul di lembah itu di bawah kepemimpinan Ahmad Massoud, putra mendiang komandan perlawanan Afghanistan terkemuka, Ahmad Shah Massoud.

Lembah Panjshir berada di pegunungan Hindu Kush, utara ibu kota Afghanistan, Kabul. Jika diterjemahkan, Panjshir diartikan sebagai 'lima singa' namun ada pula yang menyebut nama Panjshir mengacu pada lima puncak gunung yang terletak di sepanjang lembah tersebut.

Mengenal Lembah Panjshir

Lembah Panjshir yang diapit menara batu khas pegunungan Hindu Kush punya reputasi anker sebagai benteng alam yang tidak bisa ditembus. Kondisi geografisnya membuat seisi lembah mudah dipertahankan dengan jumlah pasukan yang kecil.

Sejak lama, Panjshir menjadi jantung perlawanan militer di Afghanistan. Antara 1980 hingga 1985, lembah ini menjadi saksi sembilan serangan besar Soviet yang gagal untuk merebut kembali wilayah tersebut. Saat itu pasukan Ahmad Shah Massoud berhasil melawan operasi militer Soviet, yang melibatkan pasukan darat, unit udara dan serangan helikopter.

Taktik yang umum dilakukan oleh pasukan Ahmad Shah Massoud kala itu adalah membiarkan pasukan Soviet masuk ke lembah dan kemudian melumpuhkan mereka dengan tembakan dari tempat yang lebih tinggi di pegunungan.

Sejak 1996-2001, Taliban terus berusaha mengusir Aliansi Utara namun terus gagal.Setelah penarikan Soviet, Taliban kemudian berusaha menguasai lembah tersebut. Untuk melawan Taliban, Massoud bersatu dengan sejumlah faksi Afghanistan lain dan menciptakan Aliansi Utara, yang menguasai wilayah Utara Afghanistan.

Kemudian Ahmad Shah Massoud dibunuh dalam serangan bunuh diri yang ditargetkan di provinsi Takhar, hanya dua hari sebelum serangan 11 September di Amerika Serikat.  Dua puluh tahun kemudian, ketika pasukan AS dan NATO menarik pasukannya usai kesepakatan damai, Taliban dengan cepat merebut 33 dari total 34 provinsi di Afghanistan. Satu-satunya provinsi yang tetap berada di luar kendali Taliban adalah lembah Panjshir.

https://news.detik.com/internasional/d-5694991/lembah-panjshir-markas-pasukan-anti-taliban-di-afghanistan?tag_from=wp_nhl_6

Komentar

Berita Lainnya

Pelestarian Lingkungan Sungai Yangtze Sosial Budaya

Sabtu, 8 Oktober 2022 16:4:14 WIB

banner
Hari Kota Sedunia dirayakan di Shanghai Sosial Budaya

Minggu, 30 Oktober 2022 15:32:5 WIB

banner