Minggu, 5 Februari 2023 8:57:54 WIB
Riset: Minum Manis Bikin Rambut Rontok pada Pria
Kesehatan
AP Wira
Minuman manis yang termasuk dalam survei adalah jus, minuman ringan, minuman olahraga dan energi, susu manis, susu kacang, teh manis dan minuman teh, dan kopi.
BEIJING, Radio Bharata Online - Belum lama ini sebuah hasil penelitian dari universitas Tsinghua Tiongkok menyatakan, minuman manis berdampak kerontokan rambut pada pria muda.
Dilansir dari qq.com menyebut hasil survei terhadap 1.028 pria Tiongkok dengan usia rata-rata 27,8 tahun. Sekitar 57,6 persen peserta mengalami MPHL, atau kerontokan rambut pria. Rontok di bagian depan atau atas kulit kepala.
Minuman manis yang termasuk dalam survei adalah jus, minuman ringan, minuman olahraga dan energi, susu manis, susu kacang, teh manis dan minuman teh, dan kopi. Di antara peserta, 44,6 persen mengatakan mereka minum minuman manis lebih dari tujuh kali seminggu. Para peneliti menemukan bahwa mereka dengan tingkat konsumsi minuman manis yang lebih tinggi juga memiliki risiko lebih besar mengalami kerontokan rambut seperti pria.
Rata-rata asupan minuman manis mingguan adalah 4.293 mililiter pada kelompok MPHL, jauh lebih tinggi dari 2.513 mililiter yang tercatat di antara kelompok reguler.
Para peneliti mengatakan bahwa jumlah gula yang lebih tinggi dapat menyebabkan konsentrasi glukosa serum yang lebih tinggi, menciptakan jalur poliol yang terlalu aktif. Jalur ini dikenal sebagai tempat di mana glukosa diubah menjadi fruktosa. Ketika jalur terlalu aktif, dapat menyebabkan diabetes.
Studi tersebut menyatakan bahwa gejala kerontokan rambut menunjukkan "jalur poliol yang terlalu aktif". Hasilnya dipublikasikan di jurnal Nutrients. Menekankan bahwa konsumsi minuman yang dimaniskan dengan gula dapat memiliki efek negatif pada penampilan seseorang dapat menarik perhatian populasi muda, kata para peneliti. Studi jangka panjang dan intervensi lebih lanjut diperlukan untuk mengkonfirmasi hubungan saat ini, dan untuk memberikan informasi untuk pendidikan kesehatan.(qq.com)
Komentar
Berita Lainnya
BPOM Temukan 718.791 Vitamin Ilegal Dijual di Online Shop Selama Pandemi Covid-19 Kesehatan
Kamis, 6 Oktober 2022 13:37:0 WIB
Singapura Hadapi Subvarian Omicron Baru XBB, Harian Naik Lagi 9 Ribu Kasus Kesehatan
Senin, 17 Oktober 2022 10:23:40 WIB
Jokowi: 80 Persen Vaksin COVID-19 yang Digunakan Indonesia Berasal dari RRT Kesehatan
Senin, 17 Oktober 2022 13:43:44 WIB
Wanita dengan Dada Besar Lebih Gampang Kena Kanker Payudara? Kesehatan
Selasa, 18 Oktober 2022 9:49:9 WIB
Kemenkes: Apotek-Nakes Setop Sementara Obat Sirup! Kesehatan
Rabu, 19 Oktober 2022 8:56:53 WIB
Daftar Obat Sirup yang Dilarang dan Ditarik BPOM Kesehatan
Jumat, 21 Oktober 2022 10:15:51 WIB
Kemenkes: Omicron XBB Terdeteksi di Indonesia Kesehatan
Minggu, 23 Oktober 2022 16:42:29 WIB
Shanghai Mulai Berikan Vaksin Booster COVID-19 yang Dihirup Kesehatan
Rabu, 26 Oktober 2022 16:8:34 WIB
Pemerintah Gratiskan Biaya Pengobatan Pasien Gagal Ginjal Akut Kesehatan
Rabu, 26 Oktober 2022 16:21:29 WIB
WHO Rilis Peringatan 8 Obat Sirup yang Dilarang BPOM RI Kesehatan
Jumat, 4 November 2022 15:32:48 WIB
Corona Kembali Meningkat, Pemerintah Prediksi Puncaknya 1-2 Bulan Lagi Kesehatan
Jumat, 4 November 2022 18:46:33 WIB
5 Kebiasaan Penyebab Sariawan, Bukan Kurang Makan Buah Kesehatan
Sabtu, 5 November 2022 7:23:52 WIB
5 Sarapan Bergizi untuk Menurunkan Berat Badan Kesehatan
Minggu, 6 November 2022 7:42:35 WIB
Vaksin Covid-19 Direkomendasikan Jadi Imunisasi Rutin Kesehatan
Minggu, 6 November 2022 7:47:25 WIB
Delta Sungai Yangtze Tingkatkan integrasi melalui digitalisasi Kesehatan
Sabtu, 27 Agustus 2022 1:59:36 WIB