Senin, 25 Januari 2021 7:29:43 WIB
Salah Kirim Peringatan Tsunami, Pemerintah Chile Picu Panik Massal
Sosial Budaya
Kinar Lestari - Bharata Radio
Ilustrasi -- Tanda peringatan besar ditulis di jalanan Chile untuk menunjukkan jalur evakuasi tsunami (Juan Mabromata/AFP/Getty Images via CNN)
Pemerintah Chile menyampaikan penyesalan setelah memicu kepanikan massal dengan secara keliru mengirimkan peringatan tsunami usai gempa bumi Magnitudo 7,1 mengguncang ujung Semenanjung Antartika, dekat negara itu. Peringatan yang salah itu menyerukan warga untuk segera menjauhi pantai.
Seperti dilansir CNN, Senin (25/1/2021), Kementerian Dalam Negeri Chile memposting peringatan tsunami itu via Twitter pada Sabtu (23/1) malam, pukul 20.36 waktu setempat, setelah gempa mengguncang lokasi berjarak 216 kilometer sebelah timur laut dari pangkalan ilmiah O'Higgins Chile di ujung Semenanjung Antartika.
Peringatan dari Kementerian Dalam Negeri itu menyerukan warga yang ada di wilayah pesisir Antartika untuk dievakuasi karena potensi tsunami. Namun pihak kementeriannya keliru mengirimkan peringatan itu ke seluruh nomor telepon genggam yang ada di Chile, mendesak orang-orang meninggalkan daerah pesisir.
"Kami ingin memberikan ketenangan pikir kepada penduduk kami, memberitahu mereka bahwa tidak diperlukan untuk mengevakuasi seluruh wilayah nasional, hanya untuk pangkalan Antartika," jelas Miguel Ortiz dari Kantor Darurat Nasional pada Kementerian Dalam Negeri Chile, dalam konferensi pers.
Ortiz menyatakan bahwa lembaganya menyesalkan ketidaknyamanan yang dipicu oleh peringatan tsunami yang keliru itu, yang menurutnya disebabkan oleh kesalahan teknis. Peringatan tsunami untuk Antartika kemudian dicabut.
Namun klarifikasi pemerintah Chile itu terlambat untuk meredam kepanikan warga. Orang-orang yang tinggal di kota-kota pesisir di seluruh Chile, termasuk La Serena yang ada di utara Santiago dan Valparaiso, mulai bergegas meninggalkan area pantai usai peringatan mereka terima -- hingga akhir laporan terbaru menyatakan peringatan itu salah.
Saat kebanyakan warga Chile bereaksi terhadap peringatan tsunami itu, gempa kedua berkekuatan Magnitudo 5,6 mengguncang perbatasan Chile dan Argentina. Gempa kedua itu dilaporkan berpusat di kedalaman 133 kilometer dari permukaan Bumi dan berpusat di titik berjarak 30 kilometer sebelah timur Santiago. Tidak ada laporan kerusakan akibat dua gempa bumi itu.detik.com
Komentar
Berita Lainnya
Impian Ren Zhe menggabungkan budaya melalui karyanya Sosial Budaya
Selasa, 4 Oktober 2022 17:3:36 WIB
TING BAATAR Delegasi yang mengabdikan diri untuk membantu orang Sosial Budaya
Rabu, 5 Oktober 2022 17:36:8 WIB
Kanal Besar Menyaksikan Perubahan Hangzhou dari Pusat Industri Menjadi Permata Budaya Sosial Budaya
Rabu, 5 Oktober 2022 20:44:15 WIB
Demam Bersepeda Perkotaan Mencerminkan Pembangunan Yang direncanakan, Beralih ke Gaya Hidup Hijau Sosial Budaya
Rabu, 5 Oktober 2022 21:3:58 WIB
Bali memperingati Maulid Nabi 1444 H dengan menampilkan Tari Rodat Sosial Budaya
Sabtu, 8 Oktober 2022 13:18:8 WIB
Pelestarian Lingkungan Sungai Yangtze Sosial Budaya
Sabtu, 8 Oktober 2022 16:4:14 WIB
Meningkatnya Populasi panda penangkaran global Sosial Budaya
Rabu, 12 Oktober 2022 22:28:3 WIB
80 Persen kapas di Petik oleh Mesin Pemanen di Xinjiang Sosial Budaya
Rabu, 12 Oktober 2022 22:32:41 WIB
Musik Tradisional di Kota Es Harbin Daya Tarik Wisata Global Sosial Budaya
Selasa, 18 Oktober 2022 22:53:38 WIB
Transformasi Bekas Kompleks Industri di Liaoning Menjadi Taman Budaya Sosial Budaya
Rabu, 19 Oktober 2022 10:28:48 WIB
Hong Kong Freespace Jazz Fest hadir kembali, menampilkan Jill Vidal, Eugene Pao dan Ted Lo Sosial Budaya
Senin, 24 Oktober 2022 18:0:34 WIB
Perlindungan Digital Pada Situs Gua Berusia 1600 tahun Di Kota Zhangye Sosial Budaya
Jumat, 28 Oktober 2022 12:8:17 WIB
Situs Warisan Budaya, Memperkokoh Kepercayaan Bangsa Sosial Budaya
Minggu, 30 Oktober 2022 8:21:51 WIB
Hari Kota Sedunia dirayakan di Shanghai Sosial Budaya
Minggu, 30 Oktober 2022 15:32:5 WIB
Wang Yaping: Impian Terbesarku adalah Kembali Terbang ke Luar Angkasa Sosial Budaya
Jumat, 4 November 2022 18:6:41 WIB