Jumat, 25 September 2020 21:57:24 WIB
Pabrik Garmen Asal Korsel Pindah dari China ke RI, Ada 4.000 Loker
Indonesia
Bagas Sumarlan
Kepala BKPM Bahlil Lahadalia/Foto: Sekretariat Kabinet
Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menyebut ada lagi rencana investasi perusahaan asal Korea Selatan. Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mengungkapkan ada satu perusahaan Korea Selatan yang merelokasi pabrik dari China ke Indonesia.
Perusahaan tersebut adalah PT Sejin Fashion Indonesia, Sejin adalah anak perusahaan Parkland Co., Ltd yang sudah 15 tahun berinvestasi di Indonesia di bidang industri alas kaki. Sejin sendiri merupakan industri garmen.
Parkland Co., Ltd. merupakan perusahaan asal Korea Selatan yang didirikan sejak tahun 1973 di Busan, Korea Selatan. Salah satu investasi Parkland di Indonesia, adalah PT Parkland World Indonesia yang telah memiliki beberapa pabrik di Indonesia sejak tahun 2005, antara lain di Serang-Banten, Jepara, Rembang, dan Pati. Perusahaan memproduksi alas kaki/sepatu olah raga untuk merk New Balance, Adidas, Reebok, dan lainnya.
Bahlil menyebut Sejin merelokasi pabriknya dari Dalian, China ke Pati Jawa tengah dengan nilai total investasi perusahaan diperkirakan sebesar US$ 35 juta.
"Setelah kunjungan ke Korea kemarin, ada satu lagi perusahaan akan relokasi ke Indonesia dari China. Ini industri padat karya, bisa menambah lapangan kerja baru sampai 4.000 orang. Kami harap dapat membantu perekonomian di masa pandemi seperti ini," kata Bahlil dalam keterangan resmi, Sabtu (26/9/2020).
Dia menyebut selain menambah lapangan kerja, investasi PT Sejin Fashion Indonesia juga akan meningkatkan devisa negara karena 100% hasil produksinya akan diekspor. Oleh karena itu, PT Sejin Fashion Indonesia meminta dukungan pemerintah Indonesia dalam rangka mempercepat proses relokasi ke Indonesia agar dapat segera beroperasi.
Beberapa dukungan yang diharapkan, di antaranya terkait dengan percepatan proses pemeriksaan teknis (survei) terhadap mesin Barang Modal Tidak Baru (BMTB) yang akan direlokasi dari pabrik di China, pengajuan permohonan penetapan lokasi pabrik sebagai Kawasan Berikat (Pengusaha Dalam Kawasan Berikat/PDKB), dukungan dalam mendatangkan Tenaga Kerja Asing (TKA) ahli selama masa pandemi COVID-19, serta fasilitasi pengajuan permohonan insentif tax allowance.
"Sesuai komitmen BKPM, investor akan terus difasilitasi dan dikawal. Sebagian permohonan perusahaan sudah difasilitasi. Dalam kunjungan ini saya sekaligus menyampaikan persetujuan insentif tax allowance yang Sejin minta. Sudah beres. Terkait perizinan yang masih dalam proses, sudah ada Tim Khusus yang akan mengurus. Perusahaan tinggal tunggu beres saja," ujarnya.
Persetujuan insentif tax allowance PT Sejin Fashion Indonesia menjadi tax allowance pertama yang BKPM terbitkan sejak adanya pelimpahan kewenangan dari Kementerian Keuangan. BKPM akan terus mendorong agar Sejin dapat memenuhi target produksi komersial di kuartal IV-2020.
CEO Parkland Myeong-gyu Park optimistis bahwa anak perusahaan mereka dapat berkembang baik di Indonesia. Kegiatan usaha Parkland di Indonesia selama ini menunjukkan hasil yang memuaskan. Inilah yang melatarbelakangi perusahaan merelokasi pabrik ke Indonesia.
"Kami ucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Kepala BKPM dan Tim yang telah membantu kami dalam melakukan relokasi investasi ke Indonesia. Kami semakin yakin dan percaya, investasi kami dapat tumbuh dengan baik di Indonesia. Hal ini tentunya juga karena dukungan Pemerintah Korea Selatan dan Pemerintah Indonesia, khususnya BKPM," ujar Myeong-gyu Park.
Pada kesempatan yang sama, Presiden Direktur PT Sejin Fashion Indonesia Ho-jung Park menyampaikan apresiasi yang tinggi atas segala fasilitasi yang dilakukan oleh BKPM atas permohonan dukungan investasi mereka ke Indonesia.
"Saya cukup kaget dengan respon cepat dari Kepala BKPM dan Tim. Kami sangat terbantu dengan segala dukungan yang diberikan. Kami akan berusaha dengan baik agar dapat segera merealisasikan investasi kami di Indonesia. Terima kasih," jelas dia.
Komentar
Berita Lainnya
Inflasi September 2022 1,17 Persen, Tertinggi Sejak Desember 2014 Indonesia
Selasa, 4 Oktober 2022 14:34:54 WIB
HUT ke-77 TNI, Jokowi Beri Tanda Kehormatan Bagi Tiga Prajurit TNI Indonesia
Rabu, 5 Oktober 2022 10:4:36 WIB
Naik-Turun Bus TransJakarta Wajib Tempel Kartu, Saldo Minimum Rp5.000 Indonesia
Rabu, 5 Oktober 2022 10:12:43 WIB
BMKG Minta Warga Waspada Gelombang 2,5 Meter di Empat Wilayah Laut NTT Indonesia
Rabu, 5 Oktober 2022 10:33:18 WIB
Presiden Ingatkan TNI untuk Selalu Siap Hadapi Tantangan Geopolitik Global Indonesia
Rabu, 5 Oktober 2022 14:31:19 WIB
Mesir Gelar Kegiatan Interaktif Belajar Bahasa Mandarin Indonesia
Rabu, 5 Oktober 2022 15:20:17 WIB
Memperkuat Ketahanan Pangan Nasional Indonesia
Rabu, 5 Oktober 2022 17:33:33 WIB
Pertemuan P20 di Buka Indonesia
Kamis, 6 Oktober 2022 14:20:55 WIB
Seluruh Biaya Perawatan Korban Kanjuruhan DItanggung Pemkab Malang Indonesia
Kamis, 6 Oktober 2022 14:48:18 WIB
Direktur PT Liga Indonesia Baru Jadi Tersangka Tragedi Kanjuruhan Indonesia
Jumat, 7 Oktober 2022 10:59:49 WIB
Kronologi Tragedi Kanjuruhan, 11 Tembakan Gas Air Mata Dilepaskan Indonesia
Jumat, 7 Oktober 2022 11:9:42 WIB
Jokowi Minta Dewan Direksi BPJS Ketenagakerjaan Kelola Dana dengan Hati-Hati Indonesia
Jumat, 7 Oktober 2022 14:43:21 WIB
Sekjen PBB Prihatin Atas Insiden Penembakan di Thailand Indonesia
Jumat, 7 Oktober 2022 15:55:21 WIB
Kirab Kebangsaan Merah Putih di Kota Pekalongan Indonesia
Jumat, 7 Oktober 2022 16:3:8 WIB
Mahfud Md Tidak Mempermasalahkan Media Asing Investigasi Tragedi Kanjuruhan Indonesia
Sabtu, 8 Oktober 2022 8:53:51 WIB