Jumat, 3 Maret 2023 10:15:44 WIB
Diagnosis kanker rahim pada selebriti Kalina Oktarani ternyata salah
Kesehatan
Bagas Sumarlan - Radio Bharata Online

Diagnosis kanker rahim yang diberikan pada Kalina Oktarani ternyata salah. (Desi/detikHOT)
Radio Bharata Online - Diagnosis kanker rahim pada selebriti Kalina Oktarani ternyata salah. Alih-alih kanker, mantan istri Deddy Corbuzier ini mengalami kelebihan kolesterol.
Mengutip berbagai sumber, diagnosis kanker pada akhir 2022 lalu ini sempat membuat Kalina panik dan menangis terisak-isak. Namun, pemeriksaan lebih lanjut ternyata memberikan hasil yang cukup menenangkan.
Hasil pemeriksaan menyebutkan bahwa Kalina mengalami kelebihan kolesterol yang menumpuk di dalam darah.
Kolesterol adalah sejenis lemak yang ditemukan dalam darah. Tubuh Anda pada dasarnya membutuhkan kolesterol untuk membangun sel-sel yang sehat.
Namun, kadar kolesterol yang tinggi justru bisa meningkatkan risiko berbagai masalah kesehatan kronis.
Dengan kolesterol tinggi, lemak bisa tertimbun di pembuluh darah hingga mempersulit aliran darah. Mengutip laman Mayo Clinic, timbunan lemak itu bisa tiba-tiba pecah dan membentuk gumpalan yang menyebabkan serangan jantung dan stroke.
Sama seperti kanker rahim Kalina Oktarina yang juga sempat diidap sang ibu, kolesterol tinggi juga bisa diturunkan secara genetik.
Di luar faktor genetik, pilihan gaya hidup yang tidak sehat juga membuat kolesterol bisa menumpuk di dalam darah.
Berikut beberapa efek kelebihan kolesterol pada tubuh, mengutip Healthline.
1. Sistem kardiovaskular
Sebagaimana telah dijelaskan di atas, kadar kolesterol jahat yang tinggi bisa mengganggu aliran darah. Akibatnya, risiko serangan jantung.
2. Sistem endokrin
Kolesterol digunakan untuk memproduksi hormon seperti estrogen, testosteron, dan kortisol. Hormon juga dapat berpengaruh terhadap kadar kolesterol.
Penelitian menunjukkan bahwa kadar estrogen meningkat selama siklus menstruasi. Di saat yang sama, kadar kolesterol juga meningkat, dan kadar kolesterol jahat menurun.
Hal ini mungkin jadi salah satu alasan mengapa risiko penyakit jantung meningkat pada wanita setelah memasuki menopause atau saat kadar estrogen menurun.
3. Sistem saraf
Kolesterol adalah komponen penting dari otak manusia. Lemak satu ini berperan untuk mengembangkan dan melindungi sel saraf, yang memungkinkan otak berkomunikasi dengan seluruh tubuh.
Kelebihan kolesterol dalam arteri dapat menyebabkan stroke atau gangguan aliran darah yang dapat merusak bagian otak.
Kolesterol tinggi juga bisa berdampak pada menurunnya kemampuan memori dan fungsi mental.
4. Sistem pencernaan
Kolesterol berperan penting dalam produksi empedu yang membantu tubuh memecah makanan dan menyerap nutrisi dalam usus.
Namun, kelebihan kolesterol pada empedu akan mengeras dan membentuk batu empedu.
Demikian beberapa bahaya kelebihan kolesterol yang sempat membuat Kalina Oktarani didiagnosis kanker rahim, dikutip dari CNN Indonesia.com.
Komentar
Berita Lainnya
Singapura dihadang subvarian Omicron baru yakni XBB Yang kembali meningkat hingga melampaui 9 ribu kasus per hari Kesehatan
Senin, 17 Oktober 2022 10:23:40 WIB

Presiden RI Joko Widodo mengatakan pandemi COVID-19 tidak hanya menjadi masalah kesehatan global yang besar Kesehatan
Senin, 17 Oktober 2022 13:43:44 WIB

Tidak jarang beredar mitos terkait penyebab kanker payudara pada wanita Kesehatan
Selasa, 18 Oktober 2022 9:49:9 WIB

Terkait laporan adanya 192 kasus gagal ginjal akut misterius di Indonesia Kesehatan
Rabu, 19 Oktober 2022 8:56:53 WIB

Dalam upaya menangani kasus gagal ginjal akut pada anak Kesehatan
Rabu, 26 Oktober 2022 16:21:29 WIB

Banyak orang merasa menurunkan berat badan begitu sulit Memutuskan apa yang harus dimasak setiap hari juga sulit Kesehatan
Minggu, 6 November 2022 7:42:35 WIB

Delta Sungai Yangtze kini menjadi salah satu pusat ekonomi di Tiongkok Kesehatan
Sabtu, 27 Agustus 2022 1:59:36 WIB