Jumat, 17 Maret 2023 10:11:44 WIB
Tepis Tudingan AS, Militer Tiongkok Siap Menjaga Perdamaian Dunia
International
Eko Satrio Wibowo
Tan Kefei, Juru Bicara Kementerian Pertahanan Nasional (CMG)
Beijing, Radio Bharata Online - Tan Kefei, Juru Bicara Kementerian Pertahanan Nasional Tiongkok, pada hari Kamis (16/3), mendesak Amerika Serikat untuk berhenti menyebarkan desas-desus terhadap militer Tiongkok. Tan mengatakan bahwa pihaknya telah secara aktif memenuhi tanggung jawab internasionalnya dan dengan tegas menjaga perdamaian dunia.
Juru bicara Departemen Pertahanan AS Pat Ryder baru-baru ini mengatakan pada konferensi pers di Pentagon bahwa Tiongkok telah melecehkan pesawat dan kapal negara lain, sementara AS "berkomitmen untuk memperluas kerja sama, baik secara bilateral maupun multilateral," dengan sekutu seperti Filipina, Australia, dan Jepang untuk menjaga jalur laut dan udara internasional tetap terbuka.
Terkait hal tersebut, Tan mengatakan bahwa Tiongkok dengan tegas menentang pernyataan yang salah dan tidak bertanggung jawab yang dibuat oleh AS.
"Tiongkok dengan tegas menentang pernyataan salah yang dibuat oleh AS yang mencoba menyesatkan dunia dan membuat praduga tentang orang lain berdasarkan perilakunya sendiri. Buku putih berjudul Pertahanan Nasional China di Era Baru dengan jelas menyatakan bahwa Tiongkok dengan tegas melindungi kebebasan navigasi dan overflight berdasarkan hukum internasional dan menjunjung tinggi keamanan jalur laut. Militer Tiongkok akan menepati janjinya, menangani pertemuan angkatan laut dan udara dengan militer asing sesuai dengan hukum dan peraturan serta menjadi kekuatan yang gigih dalam menjaga perdamaian dunia," jelasnya.
"Perlu dicatat bahwa dalam masalah perdamaian dan keamanan, AS, dengan mengandalkan hegemoni militernya, dengan sengaja menciptakan paksaan, blokade dan perang, mengeroyok sekutu, memotong lingkaran eksklusif dan menghasut antagonisme di seluruh dunia, yang telah menciptakan ancaman terbesar bagi perdamaian dan stabilitas regional dan global," lanjut Tan.
"Kami mendesak AS untuk segera berhenti membuat pernyataan yang tidak bertanggung jawab, berhenti menyebarkan desas-desus dan mencoreng militer Tiongkok, dan berhenti menabur perselisihan di antara negara-negara kawasan dengan dalih apa yang disebut 'ancaman Tiongkok.' Kita perlu menggabungkan upaya kita untuk berkontribusi pada dunia. Militer Tiongkok bersedia bekerja dengan militer di seluruh dunia untuk sungguh-sungguh menerapkan tujuan dan prinsip Piagam PBB, secara aktif memenuhi tanggung jawab dan kewajiban internasional dan berkontribusi dalam pembangunan komunitas dengan masa depan bersama bagi umat manusia," tegasnya.
Komentar
Berita Lainnya
Politisi Jerman Kritik Parlemen Eropa karena Tetap Operasikan Dua Kompleksnya di Tengah Krisis Energi International
Jumat, 7 Oktober 2022 8:37:55 WIB
Patung Kepala Naga dari Batu Pasir Berusia Ratusan Tahun Ditemukan di Taman Angkor Kamboja International
Jumat, 7 Oktober 2022 16:2:20 WIB
Tiga Ekonom Internasional Raih Hadiah Nobel Ekonomi 2022 International
Selasa, 11 Oktober 2022 12:41:19 WIB
Peng Liyuan serukan upaya global untuk meningkatkan pendidikan bagi anak perempuan International
Rabu, 12 Oktober 2022 8:34:27 WIB
Sekjen PBB Serukan Cakupan Sistem Peringatan Dini Universal untuk Bencana Iklim International
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:59:46 WIB
Jokowi Puji Kepemimpinan Xi Jinping: Dekat dengan Rakyat, Memahami Betul Masalah yang Dihadapi Rakyat International
Senin, 17 Oktober 2022 13:29:21 WIB
Forum Pangan Dunia ke-2 Dibuka di Roma International
Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB
Australia Janji Pasok Senjata Buat Indonesia International
Jumat, 21 Oktober 2022 9:11:43 WIB
AS Pertimbangkan Produksi Senjata Bersama Taiwan International
Sabtu, 22 Oktober 2022 9:6:52 WIB
Pemimpin Sayap Kanan Giorgia Meloni Jadi PM Wanita Pertama Italia International
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:57:58 WIB
Krisis Di Inggris Membuat Jutaan Warga Sengaja Tidak Makan Biar Hemat International
Minggu, 23 Oktober 2022 7:54:8 WIB
Gunung Kilimanjaro di Tanzania Dilanda Kebakaran International
Minggu, 23 Oktober 2022 15:24:53 WIB
Para Pemimpin Negara Ucapkan Selamat atas Terpilihnya Kembali Xi Jinping International
Senin, 24 Oktober 2022 11:47:39 WIB
Menlu ASEAN Akan Gelar Pertemuan Khusus di Indonesia Bahas Myanmar International
Senin, 24 Oktober 2022 16:57:17 WIB
Konser di Myanmar Berubah Menjadi Horor Saat Serangan Udara Militer Tewaskan Sedikitnya 60 Orang International
Selasa, 25 Oktober 2022 10:2:29 WIB