Sabtu, 26 November 2022 9:16:31 WIB
Pameran Tiongkok-Asia Selatan membantu memajukan Prakarsa Pembangunan Global
Ekonomi
AP Wira - RAdio Bharata Online
Kunming Dianchi International Convention and Exhibition Center, tempat Pameran Tiongkok - Asia Selatan di Kunming, provinsi Yunnan, Tiongkok barat daya. [Foto/Xinhua]
BEIJING, Radio Bharata Online – Ketika ekonomi global terus bergulat dengan dampak pandemi COVID-19 dan adanya ketidakpastian lainnya, Tiongkok telah menepati janjinya untuk mengarahkan pembangunan global menuju tahap baru pertumbuhan yang seimbang, terkoordinasi, dan inklusif.
Diselenggarakannya Pameran Tiongkok-Asia Selatan telah menjadi platform penting untuk memajukan Inisiatif Pembangunan Global, yang diusulkan oleh Presiden Tiongkok Xi Jinping, dan mendorong pertumbuhan bersama.
Dalam beberapa tahun terakhir, Tiongkok dan negara-negara Asia Selatan telah memperdalam kerja sama praktis dalam semua aspek, dan bahwa pertukaran perdagangan dan ekonomi telah mempertahankan momentum yang sehat, membawa manfaat kepada orang-orang dari semua negara.
Tiongkok bersedia bekerja sama dengan semua negara, dengan Pameran Tiongkok-Asia Selatan sebagai platform, untuk mendorong konsensus dalam meningkatkan solidaritas dan kerja sama serta mengejar pembangunan, menciptakan lebih banyak pendorong pertumbuhan dalam kerja sama, memajukan pembangunan Sabuk dan Jalur Sutra yang berkualitas tinggi kerja sama dan melaksanakan Inisiatif Pembangunan Global, untuk membangun masa depan yang lebih sejahtera dan cerah bersama, kata Xi.
Selama Pameran Tiongkok-Asia Selatan keenam yang diadakan dari 19 hingga 22 November lalu di Kunming, ibu kota provinsi Yunnan, Tiongkok barat daya, telah ditandatangai kontrak proyek investasi senilai lebih dari 600 miliar yuan (84,27 miliar dolar AS)
Acara ini telah menjadi platform yang semakin berpengaruh untuk kerja sama ekonomi dan perdagangan serta pertukaran orang-ke-orang antara Tiongkok dan negara-negara Asia Selatan.
Selama dekade terakhir, volume perdagangan antara Tiongkok dan negara-negara Asia Selatan meningkat hampir dua kali lipat hingga mencapai 187,5 miliar dolar AS tahun lalu.
Sebagai contoh, perdagangan bilateral antara Tiongkok dan Bangladesh, misalnya, meningkat menjadi 21,4 miliar dolar dari Januari hingga September, naik 21,2 persen tahun ke tahun, kata Li Jiming, duta besar Tiongkok untuk Bangladesh.
Komentar
Berita Lainnya
Investasi Banyak Masuk ke Jateng, Ganjar: Tingkat Layanan Kita Sangat Serius Ekonomi
Selasa, 4 Oktober 2022 18:8:39 WIB
Perdagangan Jerman mengalahkan ekspektasi pada Agustus , meski ekonomi melambat Ekonomi
Rabu, 5 Oktober 2022 18:2:24 WIB
Krisis Ekonomi 1997 Kembali Bayangi Asia Ekonomi
Kamis, 6 Oktober 2022 13:29:54 WIB
Pakar: Tren konsumsi sehat mencerminkan kepercayaan konsumen yang kuat Ekonomi
Jumat, 7 Oktober 2022 19:14:0 WIB
Perkiraan uang penjualan pembuat chip TSMC, persaingan melambat Ekonomi
Jumat, 7 Oktober 2022 19:44:54 WIB
Mentan-Menkeu G20 & Bank Dunia Kumpul di AS, Cari Solusi Atasi Krisis Pangan Ekonomi
Rabu, 12 Oktober 2022 9:9:53 WIB
Lebih dari Setengah Mobil Baru akan Menggunakan Listrik pada Tahun 2025 Ekonomi
Kamis, 13 Oktober 2022 21:21:32 WIB
Tibet Melihat Pertumbuhan Pengeluaran Konsumsi Tahunan Dua Digit Ekonomi
Kamis, 13 Oktober 2022 21:23:14 WIB
Gara-gara Hujan, Petani Risau Harga Cabai dan Beras Naik Ekonomi
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:37:6 WIB
PLN: Infrastruktur Listrik Kereta Cepat Rampung Juni 2023 Ekonomi
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:43:54 WIB
Antisipasi Resesi Gelap, Sandiaga Uno: Perkuat UMKM dan Kolaborai Ekonomi
Minggu, 16 Oktober 2022 18:8:23 WIB
Huawei akan mendirikan pusat layanan cloud Eropa pertama di Irlandia Ekonomi
Kamis, 20 Oktober 2022 10:1:4 WIB
14 Negara Tandatangani 100 Kerja Sama Dagang dengan Indonesia Ekonomi
Kamis, 20 Oktober 2022 15:36:8 WIB
Sri Mulyani Pede Ekonomi RI Tembus 5,5 Persen pada Kuartal III 2022 Ekonomi
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:45:9 WIB