Sabtu, 22 Maret 2025 14:36:15 WIB

Menteri Perdagangan Tiongkok Tegaskan Kebijakan Keterbukaan Tiongkok dalam Pertemuan dengan Para Pemimpin Bisnis AS
Ekonomi

Eko Satrio Wibowo

banner

Wang Wentao, Menteri Perdagangan Tiongkok (CMG)

Beijing, Radio Bharata Online - Menteri Perdagangan Tiongkok, Wang Wentao, mengatakan pada hari Jum'at (21/3) bahwa Tiongkok tetap teguh dalam komitmennya untuk memperluas keterbukaan saat bertemu dengan pimpinan dua perusahaan multinasional Amerika.

Selama pertemuannya dengan David A. Ricks, CEO perusahaan farmasi AS, Eli Lilly, Wang mengatakan perusahaan multinasional merupakan kekuatan globalisasi yang teguh, seraya menambahkan bahwa Tiongkok berharap Eli Lilly dan perusahaan-perusahaan lain yang didanai asing akan terus berinvestasi di Tiongkok dan berbagi peluang serta dividen dari modernisasi Tiongkok.

Eli Lilly dipersilakan untuk mendirikan inkubator inovasi di Tiongkok dan berkolaborasi dengan perusahaan-perusahaan Tiongkok dalam mengembangkan dan memperkenalkan lebih banyak produk dan layanan inovatif yang akan menguntungkan masyarakat Tiongkok dan negara-negara di seluruh dunia, kata menteri tersebut.

Ricks mengatakan bahwa "Dua Sesi" Tiongkok tahun ini telah mengirimkan sinyal positif bagi investasi asing, dengan mencatat bahwa perusahaannya akan meningkatkan investasi dan memperluas kapasitas produksi di Tiongkok.

Pertemuan antara Wang dan Ricks terjadi satu tahun setelah keduanya bertemu di Beijing.

Saat bertemu dengan Hock Tan, Presiden dan CEO perusahaan teknologi AS, Broadcom, Wang menekankan bahwa dalam menghadapi lanskap internasional yang kompleks dan penuh tantangan, Tiongkok tetap teguh dalam komitmennya untuk memperluas keterbukaannya terhadap dunia.

Tiongkok berkomitmen untuk menciptakan lingkungan investasi yang stabil, transparan, dan dapat diprediksi bagi perusahaan multinasional yang beroperasi di negara tersebut, kata Wang.

Ia menambahkan bahwa Tiongkok menyambut baik perusahaan AS, termasuk Broadcom, untuk terus berinvestasi di pasar Tiongkok dan berbagi peluang pengembangannya.

Tan mengatakan bahwa stabilitas dan kepastian pemerintah Tiongkok serta kebijakannyalah yang memungkinkan perusahaan untuk meramalkan pasar dengan lebih baik dan mendorong inovasi.

Ia mengatakan bahwa Broadcom akan terus menyediakan produk dan layanan yang stabil dan berkualitas tinggi bagi pelanggan dan mitra Tiongkok serta mendukung pembangunan Tiongkok yang berkualitas tinggi.

Perjalanan Ricks dan Tan ke Tiongkok diperkirakan akan diikuti oleh belasan eksekutif senior dari perusahaan multinasional terkemuka, dua pertiganya adalah perusahaan AS, yang juga akan melakukan perjalanan ke Tiongkok dalam beberapa hari mendatang.

Komentar

Berita Lainnya

Krisis Ekonomi 1997 Kembali Bayangi Asia Ekonomi

Kamis, 6 Oktober 2022 13:29:54 WIB

banner