Jumat, 14 April 2023 14:48:20 WIB
IMF Naikkan Proyeksi Ekonomi RI 2023, Kemenkeu: Indonesia Masih Menjadi Titik Terang
Ekonomi
AP Wira
International Monetary Fund (IMF) telah merevisi pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2023 menjadi 5,0 persen atau naik dari 4,8 persen.
JAKARTA, Radio Bharata Online - International Monetary Fund (IMF) telah merevisi pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2023 menjadi 5,0 persen atau naik dari 4,8 persen.
Diperkirakan ekonomi RI menjadi salah satu yang paling solid di tengah perlambatan global. Merespons hal tersebut, Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan, Febrio Kacaribu mengatakan dengan revisi ke atas tersebut, Indonesia menjadi titik terang di tengah guncangan global.
Febrio dalam keterangannya Kamis, 13 April 2023, menyebut, “Kenaikan proyeksi pertumbuhan ekonomi oleh IMF ini menunjukkan bahwa Indonesia masih menjadi salah satu bright spot di tengah situasi global yang penuh ketidakpastian,”
Menurutnya, sejalan dengan proyeksi tersebut ekonomi EI terus menunjukkan penguatan. Sebab hingga Maret 2023, PMI Manufaktur Indonesia konsisten berada di level ekspansif selama 19 bulan berturut-turut, di saat PMI Manufaktur global masih di zona kontraktif.
Febrio juga menjelaskan indeks penjualan ritel dan keyakinan konsumen juga tercatat tinggi, dengan inflasi yang relatif moderat di tingkat 5,0 persen secara year on year (yoy). "Posisi eksternal Indonesia juga tetap sehat, didukung neraca perdagangan yang membukukan surplus dalam 35 bulan berturut-turut,"
Febrio menuturkan, perputaran roda ekonomi RI juga terlihat positif, dan penerimaan negara tumbuh baik dibarengi dengan belanja negara yang lebih berkualitas.
Ia juga menambahkan, “Pemerintah saat ini terus berupaya menjaga momentum pemulihan dan stabilitas perekonomian nasional. Dengan kontribusi permintaan domestik yang besar, berbagai upaya untuk mengendalikan inflasi agar tetap berada pada level moderat menjadi sangat krusial untuk terus menjaga momentum pemulihan ekonomi dan daya beli masyarakat,”
Sementara itu, IMF memperkirakan perekonomian global akan melambat dari 3,4 persen pada tahun 2022 menjadi 2,8 persen pada tahun 2023. Dan diprediksi membaik ke level 3,0 persen di 2024.
sumber: Viva.co.id
Komentar
Berita Lainnya
Investasi Banyak Masuk ke Jateng, Ganjar: Tingkat Layanan Kita Sangat Serius Ekonomi
Selasa, 4 Oktober 2022 18:8:39 WIB
Perdagangan Jerman mengalahkan ekspektasi pada Agustus , meski ekonomi melambat Ekonomi
Rabu, 5 Oktober 2022 18:2:24 WIB
Krisis Ekonomi 1997 Kembali Bayangi Asia Ekonomi
Kamis, 6 Oktober 2022 13:29:54 WIB
Pakar: Tren konsumsi sehat mencerminkan kepercayaan konsumen yang kuat Ekonomi
Jumat, 7 Oktober 2022 19:14:0 WIB
Perkiraan uang penjualan pembuat chip TSMC, persaingan melambat Ekonomi
Jumat, 7 Oktober 2022 19:44:54 WIB
Mentan-Menkeu G20 & Bank Dunia Kumpul di AS, Cari Solusi Atasi Krisis Pangan Ekonomi
Rabu, 12 Oktober 2022 9:9:53 WIB
Lebih dari Setengah Mobil Baru akan Menggunakan Listrik pada Tahun 2025 Ekonomi
Kamis, 13 Oktober 2022 21:21:32 WIB
Tibet Melihat Pertumbuhan Pengeluaran Konsumsi Tahunan Dua Digit Ekonomi
Kamis, 13 Oktober 2022 21:23:14 WIB
Gara-gara Hujan, Petani Risau Harga Cabai dan Beras Naik Ekonomi
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:37:6 WIB
PLN: Infrastruktur Listrik Kereta Cepat Rampung Juni 2023 Ekonomi
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:43:54 WIB
Antisipasi Resesi Gelap, Sandiaga Uno: Perkuat UMKM dan Kolaborai Ekonomi
Minggu, 16 Oktober 2022 18:8:23 WIB
Huawei akan mendirikan pusat layanan cloud Eropa pertama di Irlandia Ekonomi
Kamis, 20 Oktober 2022 10:1:4 WIB
14 Negara Tandatangani 100 Kerja Sama Dagang dengan Indonesia Ekonomi
Kamis, 20 Oktober 2022 15:36:8 WIB
Sri Mulyani Pede Ekonomi RI Tembus 5,5 Persen pada Kuartal III 2022 Ekonomi
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:45:9 WIB