Rabu, 25 Januari 2023 9:31:7 WIB

Gelombang PHK setelah Google dkk , Spotify PHK 600 Karyawan
International

AP Wira

banner

Spotify PHK ratusan Karyawan [ilustrasi : cheatsheet.com]

JAKARTA, Radio Bharata Online - Raksasa streaming musik asal Swedia Spotify menjadi perusahaan teknologi kesekian yang melakukan PHK besar-besaran. Perusahaan streaming musik asal Swedia ini memberhentikan setidaknya 6% dari total karyawan globalnya.

PHK ini diumumkan langsung oleh CEO Spotify Daniel Ek dalam memo untuk staf. Sekedar informasi, Spotify memiliki sekitar 9.800 karyawan tetap menurut laporan keuangan terbarunya, artinya PHK ini setidaknya akan berdampak pada kurang dari 600 karyawan.

Dalam pengumumannya, Daniel Ek mengatakan keputusan PHK ini merupakan bagian dari restrukturisasi organisasi yang ditujukan untuk meningkatkan efisiensi, mengurangi pengeluaran, dan mempercepat pembuatan kebijakan.

Daniel menambahkan, "Sama seperti pemimpin lainnya, saya berharap bisa mempertahankan angin kencang dari pandemi dan percaya bahwa bisnis global kami dan risiko lebih rendah terhadap dampak melemahnya iklan akan melindungi kami,"

Saya bertanggung jawab penuh atas langkah yang membawa kita ke sini," sambungnya.

Karyawan Spotify yang terdampak PHK akan menerima pesangon untuk lima bulan gaji. Jatah cuti yang sudah dikumpulkan juga akan dibayarkan, dan asuransi kesehatan tetap akan berlanjut sejalan dengan pesangon.

Tidak hanya karyawan biasa, eksekutif Spotify juga ada yang terdampak PHK ini. Ia adalah Content and Ad Business Chief Spotify Dawn Ostroff yang disebut Ek berhasil mendongkraj konten podcast Spotify hingga 40 kali lipat.

Meskipun Spotify merupakan layanan streaming musik terbesar di dunia, mereka lebih mementingkan pertumbuhan ketimbang laba. Dalam bebera[a tahun terakhir, Spotify menggelontorkan investasi ke konten podcast dah audiobook untuk menggaet pengguna baru ke platform-nya.
 

Menurut laporan keuangan terbarunya, Spotify memiliki 195 juta pelanggan premium dan 456 juta pengguna aktif bulanan. Tahun lalu Spotify melaporkan pendapatan sebesar 3 miliar Euro, dengan 2,7 miliar Euro datang dari pelanggan premium dan 385 juta Euro dari iklan.

PHK di Spotify menyusul beberapa perusahaan teknologi lainnya yang sudah mengumumkan pemangkasan jumlah karyawannya. Pekan lalu Google mengumumkan untuk memangkas 12.000 karyawan. Perusahaan teknologi lainnya yang juga melakukan PHK antara lain Amazon, Meta, Twitter, dan Microsoft.

Detikcom

 

 

Komentar

Berita Lainnya

Forum Pangan Dunia ke-2 Dibuka di Roma International

Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB

banner