Radio Bharata Online - Pada tahun 2023, Sekretaris Jenderal Komite Sentral Partai Komunis Tiongkok (PKT) Xi Jinping pertama kali mengusulkan konsep kekuatan produktif baru yang berkualitas. Sejak saat itu, Xi telah membuat pernyataan dan pengaturan penting, terkait pemanfaatan kondisi lokal untuk mengembangkan kekuatan produktif baru yang berkualitas, dalam serangkaian kesempatan penting.
Kantor Berita Xinhua melaporkan, sidang pleno keempat Komite Sentral PKT ke-20 yang diselenggarakan di Beijing dari tanggal 20 hingga 23 Oktober, akan meninjau pendapat mengenai usulan Komite Sentral PKT, untuk merumuskan Rencana Lima Tahun ke-15 (2026 sampai 2030), yang akan menyusun cetak biru pembangunan Tiongkok dalam lima tahun ke depan.
Pada 30 April, saat memimpin simposium tentang pembangunan ekonomi dan sosial Tiongkok pada periode Rencana Lima Tahun ke-15 di Shanghai, Xi menyatakan, bahwa prioritas strategis yang lebih tinggi harus diberikan, untuk membina kekuatan produktif baru yang berkualitas, sejalan dengan kondisi lokal dalam lima tahun ke depan.
Menyoroti peran inovasi teknologi dan ekonomi riil, Xi mendesak upaya untuk mentransformasi, dan meningkatkan industri tradisional, mengembangkan industri yang sedang berkembang, dan membuat pengaturan yang berwawasan ke depan untuk industri masa depan, sehingga dapat mempercepat modernisasi sistem industri.
Dalam edisi ke-14 dari seri "Memahami Buku Xi Jinping: Tata Kelola Tiongkok", Global Times bersama People's Daily Edisi Luar Negeri mengundang para cendekiawan Tiongkok dan asing, penerjemah karya-karya Xi, praktisi dengan pengalaman langsung, dan pembaca internasional, untuk membahas Kekuatan produktif baru yang berkualitas untuk pembangunan berkualitas tinggi, dan mengeksplorasi secara mendalam, makna dan nilai praktis yang penting dari konsep tersebut. (Global Times)
