Jumat, 16 Desember 2022 11:27:33 WIB

Kini Ilmuwan Merencanakan Pembangkit Listrik Fusi Pertama
Teknologi

Endro

banner

Ilustrasi Futurism

JAKARTA, Radio Bharata Online - Mengikuti apa yang dipuji sebagai "terobosan besar" di bidang energi fusi, Departemen Energi Amerika Serikat (AS) baru-baru ini dilaporkan mencoba untuk membawa terobosan itu ke dalam bentuk praktis, dengan berinvestasi dalam pengembangan pabrik fusi percontohan.

Awal bulan ini, para peneliti di Laboratorium Nasional Lawrence Livermore yang didukung pemerintah, menggunakan "sistem laser energi terbesar dan tertinggi di dunia" untuk meledakkan cahaya pada kapsul kecil, dengan bahan bakar deuterium-tritium.  Metode itu dapat menghasilkan lebih banyak energi daripada yang telah ada, dan ini merupakan terobosan pertama di jalan kekuatan fusi yang telah lama dinantikan.

Dikutip dari Futurism, itu adalah sesuatu yang para ilmuwan coba capai setidaknya sejak 1950-an.

Direktur Program Fisika dan Desain Senjata di Livermore, Mark Herrmann, kepada The New York Times mengatakan, eksperimen tersebut memberikan bukti bahwa hal ini sangat mungkin.

Hasil yang menggembirakan itu datang pada minggu yang sama, ketika Departemen Energi memutuskan pengembang fusi mana yang akan memberikan hibah 50 juta dollar AS, untuk membangun pabrik fusi berkapasitas 50 megawatt.

Tujuannya adalah memungkinkan pilot fusi beroperasi pada awal 2030-an.

Ini adalah percontohan pertama, dan dapat mendorong perusahaan AS untuk berinvestasi dalam pengembangan teknologi, yang dapat mewujudkan impian memiliki reaktor fusi untuk jaringan listrik.

Setidaknya 15 perusahaan sedang menunggu hibah, tetapi tidak jelas berapa banyak dari mereka yang akan mendapatkan dana.

Terlepas dari terobosan terbaru, para ilmuwan masih memiliki banyak pekerjaan di depan mereka. Pertama, mereka harus mengetahui kelayakan dan skalabilitas sistem seperti yang digunakan di Livermore.

Lalu, ada fakta bahwa pendanaannya sangat sederhana, terutama mengingat ekspektasi yang tinggi dari anggota parlemen.

Partai Republik yang akan mengambil kendali Parlemen, juga dapat mempersulit Departemen Energi untuk menyediakan dana federal. Anggota parlemen Republik, secara historis menentang persetujuan untuk jenis proyek energi ini.

Eksperimen terobosan Livermore telah membuktikan bahwa masih ada banyak antusiasme dan optimisme, tentang ide untuk menggerakkan jaringan dengan reaktor fusi. Tetapi, para ilmuwan baru mulai memahami seberapa layak ide ini sebenarnya.  (Futurism)

Komentar

Berita Lainnya

Prioritas Agenda Kerja Sama Tiongkok-ASEAN Teknologi

Selasa, 3 November 2020 9:58:24 WIB

banner
CMG Siap Beritakan CIIE ke-3 Teknologi

Rabu, 4 November 2020 1:22:22 WIB

banner
Han Zheng Hadiri Upacara Pembukaan CIIE Ke-3 Teknologi

Jumat, 6 November 2020 1:14:28 WIB

banner
Tiongkok Gelar Harbolnas Terbesar di Dunia Teknologi

Selasa, 10 November 2020 19:55:39 WIB

banner