BEIJING, Radio bharata Online - Para pembuat pedang Longquan selama berabad-abad telah berusaha untuk mengilhami pedang mereka dengan rasa tradisi yang lebih kuat. Dalam budaya seni bela diri Tiongkok, pedang dianggap hidup dan memiliki jiwa. Seperti teman yang setia, mereka melindungi tuannya. Oleh karena itu, para cendekiawan dan penyair juga membawa pedang – bukan sebagai senjata, tetapi sebagai pendamping. (CGTN)