Senin, 27 Februari 2023 11:6:49 WIB
Prajurit TNI perbatasan RI-Malaysia bantu petani panen padi
International
Antara/Endro
Prajurit TNI Satgas Pamtas Yonarmed 19/105 Trk Bogani membantu panen padi di ladang warga Desa Sei Tekam Kecamatan Ketungau Hulu perbatasan Indonesia-Malaysia, Kabupaten Sintang, Provinsi Kalimantan Barat. ANTARA/HO-Yonarmed Trk Bogani.
JAKARTA, Radio Bharata Online - Prajurit TNI Satuan tugas pengamanan perbatasan (Satgas Pamtas) Yonarmed 19/105 Trk Bogani, membantu petani melakukan panen padi di Desa Sei Tekam Kecamatan Ketungau Hulu, perbatasan Indonesia-Malaysia, wilayah Kabupaten Sintang Kalimantan Barat.
Komandan Satgas Pamtas Yonarmed Trk Bogani Letkol Arm Edi Yulian Budiargo, dihubungi di Badau Kapuas Hulu, Senin pagi mengatakan, membantu warga memanen padi adalah wujud kedekatan prajurit TNI dengan masyarakat. Mmelalui kegiatan itu terjalin komunikasi dan rasa kekeluargaan.
Edi menjelaskan, dengan terjalinnya rasa kebersamaan maka akan semakin memperkuat persatuan dan kesatuan antara TNI dan masyarakat dalam menjaga kedaulatan NKRI di perbatasan.
Menurutnya, kehadiran prajurit Satgas Pamtas, tidak semata-mata menjaga dan melakukan pengamanan perbatasan, namun prajurit TNI juga selalu hadir untuk membantu setiap kesulitan masyarakat, dan meringankan beban masyarakat khusus di daerah perbatasan.
Menurut Edi, melalui kegiatan seperti itu diharapkan akan tercipta komunikasi dan juga hubungan yang baik antara personel satgas dengan masyarakat, sehingga dapat menumbuhkan rasa kebersamaan dan kekeluargaan antara personel satgas dengan warga di wilayah perbatasan.
Dia berpesan kepada seluruh prajurit TNI Satgas Pamtas untuk terus menjaga hubungan baik bersama masyarakat, sehingga terwujud kemanunggalan TNI bersama rakyat dalam memperkuat rasa persatuan dan kesatuan, dalam menjaga NKRI di perbatasan.
Ditempat terpisah, salah satu pemilik ladang warga Desa Sei Tekam Tikin (57) mengucapkan terima kasih kepada Satgas Pamtas Yonarmed 19/105 Trk Bogani Pos Sei Beruang, yang sudah membantu para petani mulai dari menanam sampai dengan kegiatan panen saat ini. (Antara)
Komentar
Berita Lainnya
Politisi Jerman Kritik Parlemen Eropa karena Tetap Operasikan Dua Kompleksnya di Tengah Krisis Energi International
Jumat, 7 Oktober 2022 8:37:55 WIB
Patung Kepala Naga dari Batu Pasir Berusia Ratusan Tahun Ditemukan di Taman Angkor Kamboja International
Jumat, 7 Oktober 2022 16:2:20 WIB
Tiga Ekonom Internasional Raih Hadiah Nobel Ekonomi 2022 International
Selasa, 11 Oktober 2022 12:41:19 WIB
Peng Liyuan serukan upaya global untuk meningkatkan pendidikan bagi anak perempuan International
Rabu, 12 Oktober 2022 8:34:27 WIB
Sekjen PBB Serukan Cakupan Sistem Peringatan Dini Universal untuk Bencana Iklim International
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:59:46 WIB
Jokowi Puji Kepemimpinan Xi Jinping: Dekat dengan Rakyat, Memahami Betul Masalah yang Dihadapi Rakyat International
Senin, 17 Oktober 2022 13:29:21 WIB
Forum Pangan Dunia ke-2 Dibuka di Roma International
Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB
Australia Janji Pasok Senjata Buat Indonesia International
Jumat, 21 Oktober 2022 9:11:43 WIB
AS Pertimbangkan Produksi Senjata Bersama Taiwan International
Sabtu, 22 Oktober 2022 9:6:52 WIB
Pemimpin Sayap Kanan Giorgia Meloni Jadi PM Wanita Pertama Italia International
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:57:58 WIB
Krisis Di Inggris Membuat Jutaan Warga Sengaja Tidak Makan Biar Hemat International
Minggu, 23 Oktober 2022 7:54:8 WIB
Gunung Kilimanjaro di Tanzania Dilanda Kebakaran International
Minggu, 23 Oktober 2022 15:24:53 WIB
Para Pemimpin Negara Ucapkan Selamat atas Terpilihnya Kembali Xi Jinping International
Senin, 24 Oktober 2022 11:47:39 WIB
Menlu ASEAN Akan Gelar Pertemuan Khusus di Indonesia Bahas Myanmar International
Senin, 24 Oktober 2022 16:57:17 WIB
Konser di Myanmar Berubah Menjadi Horor Saat Serangan Udara Militer Tewaskan Sedikitnya 60 Orang International
Selasa, 25 Oktober 2022 10:2:29 WIB