Senin, 24 Oktober 2022 18:23:6 WIB

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menegaskan banyak investor berminat menanamkan modalnya di Ibu Kota Nusantara (IKN) Kalimantan Timur
Tiongkok

AP Wira - RAdio Bharata Online

banner

Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia/Foto: Dok. BKPM

JAKARTA, Radio Bharata Online - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menegaskan banyak investor berminat menanamkan modalnya di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. Saat ini disebut sudah ada sejumlah negara yang menyatakan komitmennya.

“Saya jamin bahwa banyak investor yang masuk. Tahap pertama berdasarkan masterplan insyaallah akan selesai sesuai schedule dan 2024 apa yang sudah dicanangkan Presiden Jokowi untuk kita upacara 17 Agustus di IKN insyaallah akan terwujud," hal ini dikatakannya dalam konferensi pers di kantornya, Jakarta Selatan, Senin (24/10/2022).

Seperti dikutip dari detik.com, Bahlil menyebut salah satu negara yang sudah menyatakan berminat investasi di IKN adalah Uni Emirat Arab (UEA). Negara tersebut akan berinvestasi di Indonesia sebesar US$ 20 miliar atau Rp 311,26 triliun (kurs Rp 15.563), termasuk untuk proyek IKN.

"Yang lainnya ada yang masuk dari Tiongkok, Korea, Taiwan, beberapa negara Eropa pun ingin dan mereka sudah menyampaikan penawarannya kepada kami bahkan sebagian saya sudah bawa ke Bapak Jokowi," imbuhnya.

Sejauh ini  Bahlil belum mau mengungkap secara rinci siapa saja investor yang akan menanamkan modalnya di IKN termasuk besarannya. Menurutnya, Indonesia setidaknya bisa mengantongi dana investasi hingga Rp 200 triliun.

Bahlil menyebut pembangunan IKN akan lebih banyak berasal dari dana sektor swasta. Pasalnya pembangunan mega proyek tersebut bersifat jangka panjang dan tak bisa sepenuhnya dibiayai oleh kas keuangan negara.

 

Komentar

Berita Lainnya

Petani di wilayah Changfeng Tiongkok

Selasa, 4 Oktober 2022 14:51:7 WIB

banner
Pembalap Formula 1 asal Tiongkok Tiongkok

Selasa, 4 Oktober 2022 15:19:35 WIB

banner