BEIJING, Radio Bharata Online - Otoritas luar angkasa Tiongkok (CNSA) merilis kumpulan gambar pertama yang diambil oleh satelit observasi hiperspektral di Beijing pada hari Selasa.
Menurut CNSA, data gambar dapat digunakan untuk deteksi gas rumah kaca, penginderaan jarak jauh untuk mengetahui kualitas air di pedalaman, klasifikasi halus objek tanah, dan riset sumber daya mineral.
Satelit pengamatan komprehensif hiperspektral ini beroperasi dalam orbit sinkron dan semi-kutub pada ketinggian 705 kilometer.
Dilengkapi dengan kamera, spektrometer, dan pencitra, satelit itu diluncurkan pada 9 Desember 2022, dan pengujian selesai pada 21 Januari 2023.
Sejauh ini, sistem darat telah menerima 320 terabyte data, dan menghasilkan 12.256 gambar resolusi tinggi.
Selain itu, data dari satelit ini akan dibagikan di China Platform of Earth Observation System (CPEOS) yang memiliki versi internasional.
Platform ini akan terus menyediakan data, dan layanan penginderaan jauh untuk tujuan sipil, dan mempromosikan konstruksi, berbagi, dan pemanfaatan data penginderaan jauh Tiongkok. (CGTN)
