Selasa, 30 April 2024 10:15:3 WIB
Pejabat senior Tiongkok : Upaya masih diperlukan untuk meningkatkan program imunisasi
Kesehatan
Endro
Anggota staf mengerjakan vaksin flu di laboratorium penelitian dan pengembangan vaksin Sinovac di Beijing. [Foto/China Daily]
XIONG’AN, Radio Bharata Online – Seorang pejabat senior di kementrian Kesehatan Tiongkok mengatakan, lebih banyak hal yang perlu dilakukan untuk memenuhi kebutuhan vaksinasi bagi orang dewasa dan lansia. Karena saat ini, program imunisasi nasional masih mengutamakan anak-anak di bawah usia 6 tahun.
Di Tiongkok, program imunisasi nasional mencakup 14 vaksin yang dapat mencegah 15 penyakit menular.
Li Bin, wakil menteri Komisi Kesehatan Nasional mengatakan, di tengah pesatnya perkembangan bioteknologi, terutama munculnya inovasi terobosan seperti alat vaksin mRNA, para petugas kesehatan masyarakat dituntut untuk mempercepat komersialisasi penelitian inovatif, dan terus meningkatkan kesadaran masyarakat.
Meskipun mengakui pentingnya peran program imunisasi nasional dalam mengendalikan penyakit menular, Li juga meminta perhatian terhadap tantangan dalam mempertahankan status bebas polio, mengkonsolidasikan upaya yang dilakukan untuk menghilangkan campak, risiko terulangnya penyakit batuk rejan dan penyakit lain, yang dapat dicegah dengan vaksin.
Li mengingatkan, bahwa COVID-19 dan flu masih menjadi ancaman, dan penyakit menular baru akan terus bermunculan.
Sementara itu Lu Jiang, wakil direktur Administrasi Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Nasional, mengatakan, Tiongkok telah membentuk sistem komprehensif untuk mengawasi dan mengelola pelaksanaan program imunisasi tersebut.
Pada Konferensi Vaksin dan Kesehatan Nasional tahun 2024 baru-baru ini di Xiong'an, provinsi Hebei, Lu mengatakan, Tiongkok telah memberantas penyakit cacar pada tahun 1979, dan dinyatakan bebas polio pada tahun 2000. Negara ini sudah tidak melaporkan adanya penyakit difteri selama 13 tahun berturut-turut, dan tingkat kejadian campak telah turun ke titik terendah dalam sejarah.
Menurut Lu, program ini secara efektif melindungi kesehatan masyarakat, dan memainkan peran penting dalam membantu peningkatan rata-rata harapan hidup seluruh penduduk. (gov.cn)
Komentar
Berita Lainnya
BPOM Temukan 718.791 Vitamin Ilegal Dijual di Online Shop Selama Pandemi Covid-19 Kesehatan
Kamis, 6 Oktober 2022 13:37:0 WIB
Singapura Hadapi Subvarian Omicron Baru XBB, Harian Naik Lagi 9 Ribu Kasus Kesehatan
Senin, 17 Oktober 2022 10:23:40 WIB
Jokowi: 80 Persen Vaksin COVID-19 yang Digunakan Indonesia Berasal dari RRT Kesehatan
Senin, 17 Oktober 2022 13:43:44 WIB
Wanita dengan Dada Besar Lebih Gampang Kena Kanker Payudara? Kesehatan
Selasa, 18 Oktober 2022 9:49:9 WIB
Kemenkes: Apotek-Nakes Setop Sementara Obat Sirup! Kesehatan
Rabu, 19 Oktober 2022 8:56:53 WIB
Daftar Obat Sirup yang Dilarang dan Ditarik BPOM Kesehatan
Jumat, 21 Oktober 2022 10:15:51 WIB
Kemenkes: Omicron XBB Terdeteksi di Indonesia Kesehatan
Minggu, 23 Oktober 2022 16:42:29 WIB
Shanghai Mulai Berikan Vaksin Booster COVID-19 yang Dihirup Kesehatan
Rabu, 26 Oktober 2022 16:8:34 WIB
Pemerintah Gratiskan Biaya Pengobatan Pasien Gagal Ginjal Akut Kesehatan
Rabu, 26 Oktober 2022 16:21:29 WIB
WHO Rilis Peringatan 8 Obat Sirup yang Dilarang BPOM RI Kesehatan
Jumat, 4 November 2022 15:32:48 WIB
Corona Kembali Meningkat, Pemerintah Prediksi Puncaknya 1-2 Bulan Lagi Kesehatan
Jumat, 4 November 2022 18:46:33 WIB
5 Kebiasaan Penyebab Sariawan, Bukan Kurang Makan Buah Kesehatan
Sabtu, 5 November 2022 7:23:52 WIB
5 Sarapan Bergizi untuk Menurunkan Berat Badan Kesehatan
Minggu, 6 November 2022 7:42:35 WIB
Vaksin Covid-19 Direkomendasikan Jadi Imunisasi Rutin Kesehatan
Minggu, 6 November 2022 7:47:25 WIB
Delta Sungai Yangtze Tingkatkan integrasi melalui digitalisasi Kesehatan
Sabtu, 27 Agustus 2022 1:59:36 WIB