
Selasa, 2 September 2025 13:5:50 WIB
Pengusaha Uzbekistan Ini Manfaatkan Gelombang E-Commerce Yiwu untuk Bangun Bisnis yang Berkembang Pesat
Ekonomi
Eko Satrio Wibowo

Feilong, Wirausahawan Muda Uzbekistan (CMG)
Yiwu, Radio Bharata Online - Seorang wirausahawan muda Uzbekistan telah membangun bisnis ekspor yang berkembang pesat di Yiwu, pusat komoditas kecil global di Tiongkok timur. Ia mengirimkan teknologi surya dan barang-barang kebutuhan sehari-hari ke luar negeri.
Pesanan bulanannya kini melebihi beberapa ratus ribu yuan, didorong oleh perkembangan e-commerce lintas batas kota yang pesat dan ketajamannya dalam mengamati permintaan pasar.
Feilong, begitu ia dikenal dalam bahasa Mandarin, terutama mengekspor produk-produk Tiongkok berkualitas tinggi ke Uzbekistan. Tertarik oleh hasratnya terhadap komputer dan visinya tentang potensi pasar Tiongkok, ia tiba di sana pada tahun 2017 sebagai mahasiswa. Setelah lulus, dia segera melihat peluang di sektor e-commerce dan memilih Yiwu sebagai landasannya.
"Saya yakin Yiwu adalah tempat terbaik di dunia untuk berbisnis, itulah mengapa saya memilih untuk berada di sini. Sejak saat itu, saya secara bertahap belajar cara mencari produk, menemukan barang yang terjangkau, dan cara mencari pelanggan, yang menandai awal perjalanan e-commerce saya," ujarnya.
Awalnya berfokus pada ponsel, Feilong segera menyadari peningkatan permintaan di Uzbekistan untuk produk-produk surya dan barang-barang kebutuhan sehari-hari. Ia beradaptasi dengan pasar, berekspansi ke bisnis pakaian, baterai litium, dan kategori lainnya, yang mendorong pertumbuhan pesat bisnisnya. Saat ini, pesanan bulanan untuk inverter surya saja melebihi 100.000 yuan (lebih dari 230 juta rupiah).
"Ia adalah pelanggan pertama dari Uzbekistan di toko kami. Mulai tahun ini, volume penjualannya meningkat secara bertahap, dan kini ia memesan sekitar beberapa ratus ribu yuan setiap bulan," ujar Wang Li, Pelaku Bisnis di Pasar Perdagangan Internasional Yiwu.
Hanya dalam tiga tahun, ia telah membangun tim kecilnya sendiri dan mendirikan gudang di kota-kota seperti Yiwu, Guangzhou, dan Urumqi. Ia juga telah menjalin kemitraan jangka panjang dengan pemasok dan penyedia logistik lokal.
"Dari Yiwu ke negara kami, pengiriman membutuhkan waktu paling cepat sekitar 10 hari, dan paling lambat sekitar 12 hingga 15 hari. Setelah barang tiba, pelanggan dapat langsung mengambilnya dan mengirimkannya langsung ke Tashkent, ibu kota negara kami," jelasnya.
Di Yiwu, komunitas e-commerce lintas batas dari negara-negara SCO berkembang pesat. Para pengusaha ini tidak hanya mengekspor produk-produk Tiongkok berkualitas tinggi, tetapi juga membawa produk-produk khas dari negara asal mereka ke pasar Tiongkok, sehingga memperkaya perdagangan kedua belah pihak.
"Saat ini, kami mengirimkan produk-produk Tiongkok ke negara kami, dan di masa mendatang, kami juga berharap dapat membawa produk-produk unik dari negara kami ke Tiongkok," ujarnya.
Komentar
Berita Lainnya
Banyaknya investasi yang masuk ke Jateng saat ini menjadi bukti bahwa Indonesia masih menjadi negara yang dipercaya para investor Ekonomi
Selasa, 4 Oktober 2022 18:8:39 WIB

Seperempat abad yang lalu Ekonomi
Kamis, 6 Oktober 2022 13:29:54 WIB

Selama liburan Hari Nasional tahun ini permintaan untuk perjalanan singkat dan penjualan peralatan luar ruangan terus meningkat Ekonomi
Jumat, 7 Oktober 2022 19:14:0 WIB

Shanghai mengharapkan mobil listrik penuh untuk membuat lebih dari setengah penjualan mobil pada tahun 2025 Ekonomi
Kamis, 13 Oktober 2022 21:21:32 WIB

Para petani cabai dan beras mengaku risau akan lonjakan harga akibat curah hujan yang tinggi sejak pekan lalu Ekonomi
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:37:6 WIB

Huawei mengumumkan Ekonomi
Kamis, 20 Oktober 2022 10:1:4 WIB

14 negara teken kesepakatan dagang dengan pengusaha Indonesia Ekonomi
Kamis, 20 Oktober 2022 15:36:8 WIB

Menteri Keuangan Sri Mulyani optimis pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa di atas 5 Ekonomi
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:45:9 WIB
