Selasa, 20 Mei 2025 10:23:14 WIB
Tiongkok akan bekerja sama dengan Polandia
International
Endro

Ilustrasi Hubungan Tiongkok-Uni Eropa
BEIJING, Radio Bharata Online - Menandai peringatan 50 tahun terjalinnya hubungan diplomatik antara Tiongkok dan Uni Eropa (UE) tahun ini, Tiongkok berharap Polandia, sebagai pemegang jabatan presiden bergilir UE, dapat memainkan peran konstruktif yang lebih besar dalam memajukan hubungan Tiongkok-UE, menuju kemajuan baru.
Menteri Luar Negeri Tiongkok, Wang Yi, yang juga anggota Biro Politik Komite Sentral Partai Komunis Tiongkok, menyampaikan pernyataan tersebut dalam panggilan teleponnya dengan Menteri Luar Negeri Polandia, Radoslaw Sikorski.
Wang mengatakan, Polandia merupakan mitra strategis penting Tiongkok di Eropa, dan Tiongkok siap untuk mempertahankan pertukaran tingkat tinggi dengan Polandia, dan memperluas kerja sama praktis di berbagai bidang.
Berkenaan dengan peringatan 80 tahun kemenangan Perang Anti-Fasis Dunia dan berdirinya Perserikatan Bangsa-Bangsa, Wang mengatakan bahwa Tiongkok akan bekerja sama dengan Polandia, untuk menegakkan tatanan internasional pasca-Perang Dunia II, menjaga peran utama Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), dan membela hukum internasional, serta norma-norma dasar yang mengatur hubungan internasional.
Menurut Wang, pengembalian Taiwan ke Tiongkok merupakan bagian integral dari kemenangan dalam Perang Dunia II, dan tatanan internasional pascaperang. Wang berharap bahwa Polandia akan menegakkan konsensus internasional, terus mematuhi kebijakan satu Tiongkok, dan menentang segala bentuk upaya separatis kemerdekaan Taiwan.
Dalam pembicaraan itu, Sikorski mengatakan bahwa Polandia sangat mementingkan hubungannya dengan Tiongkok, akan mematuhi kebijakan satu Tiongkok, dan berkomitmen untuk memperkuat pertukaran di semua tingkatan dengan Tiongkok, memperdalam kerja sama yang saling menguntungkan di berbagai bidang, bersama-sama menjaga tatanan internasional pasca-Perang Dunia II, sehingga dapat mempromosikan pengembangan berkelanjutan hubungan Polandia-Tiongkok dan UE-Tiongkok.
Kedua pihak juga sempat bertukar pandangan tentang krisis Ukraina. (gov.cn)
Komentar
Berita Lainnya
Peng Liyuan menyerukan upaya global untuk mendorong pendidikan bagi anak perempuan dan perempuan ke arah yang lebih adil lebih inklusif dan lebih berkualitas dan kontribusi untuk mempromosikan pembangunan berkelanjutan global dan membangun komunitas dengan masa depan bersama untuk manusia International
Rabu, 12 Oktober 2022 8:34:27 WIB

Presiden RI Joko Widodo memuji gaya kepemimpinan Presiden Tiongkok International
Senin, 17 Oktober 2022 13:29:21 WIB

Forum Pangan Dunia ke-2 yang dibuka di Roma International
Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB

Giorgia Meloni International
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:57:58 WIB

Sebuah insiden kebakaran terjadi di Gunung Kilimanjaro di Tanzania International
Minggu, 23 Oktober 2022 15:24:53 WIB

Serangan udara oleh militer Myanmar menewaskan lebih dari 60 orang International
Selasa, 25 Oktober 2022 10:2:29 WIB
