Kamis, 19 Oktober 2023 11:49:37 WIB

Konsumsi di Seluruh Tiongkok akan Pertahankan Tren Pemulihan yang Berkelanjutan di Kuartal Keempat 2023
Ekonomi

Eko Satrio Wibowo

banner

Sheng Laiyun, Wakil Kepala NBS (CMG)

Beijing, Radio Bharata Online - Seorang pejabat Biro Statistik Nasional Tiongkok (NBS) pada hari Rabu (18/10) mengatakan konsumsi di seluruh Tiongkok pada kuartal keempat akan terus mempertahankan tren positif dari pemulihan yang berkelanjutan.

Menurut data resmi dari NBS, dalam tiga kuartal pertama, penjualan ritel jasa di Tiongkok meningkat 18,9 persen dari tahun ke tahun. Sementara itu, proporsi pengeluaran untuk jasa dalam konsumsi per kapita meningkat dua poin persentase dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

Selain itu, Tiongkok telah melihat peningkatan keseluruhan dalam lapangan kerja tahun ini, dan pendapatan penduduk mencapai pertumbuhan aktual sebesar 5,9 persen dalam tiga kuartal pertama, mempertahankan tren pertumbuhan yang stabil, memperkuat basis konsumsi masyarakat, dan meletakkan dasar yang kuat untuk pemulihan dan pertumbuhan yang berkelanjutan untuk konsumsi di masa depan.

"Ditegaskan bahwa konsumsi masyarakat pada kuartal keempat akan terus menunjukkan tren positif pemulihan yang berkelanjutan, karena Tiongkok memiliki potensi konsumsi yang sangat besar dan dengan jumlah penduduk yang besar. Selain itu, Tiongkok saat ini sedang berada pada tahap krusial dalam perbaikan struktur konsumsi, sehingga selama ekonomi terus pulih, tren konsumsi secara keseluruhan di China akan menjaga momentum pertumbuhannya," ujar Sheng Laiyun, Wakil Kepala NBS dalam sebuah konferensi pers di Beijing.

Sheng juga menekankan pentingnya meningkatkan pendapatan masyarakat dalam meningkatkan konsumsi.

"Kami juga perlu menekankan bahwa menumbuhkan daya beli sangat penting untuk meningkatkan konsumsi penduduk. Oleh karena itu, kita harus melakukan upaya terus menerus untuk mendorong stabilitas dan kebangkitan ekonomi, meningkatkan pendapatan masyarakat, sehingga dapat memberikan peran yang lebih besar pada peran fundamental konsumsi dan keunggulan skalanya," kata Sheng.

Komentar

Berita Lainnya

Krisis Ekonomi 1997 Kembali Bayangi Asia Ekonomi

Kamis, 6 Oktober 2022 13:29:54 WIB

banner