Jumat, 10 Januari 2025 11:36:44 WIB

Awal minggu ini

Teknologi

Endro

BEIJING, Radio Bharata Online - Kantor Perwakilan Dagang Amerika Serikat (USTR) di Beijing, telah menghapus WeChat milik pemimpin media sosial Tiongkok, Tencent, dari apa yang disebut Daftar Pasar-pasar yang Terkenal untuk tahun 2024.  Menurut situs web USTR pada hari Rabu, Tencent dimasukkan dalam daftar tahun 2023.

Hingga berita ini dipublikasikan, Tencent menolak memberikan komentar. Namun menurut sebuah unggahan di akun WeChat terkait perusahaan tersebut pada hari Kamis, selama beberapa tahun terakhir, Tencent telah menentang keras keputusan USTR untuk memasukkannya ke dalam daftar, dan telah berulang kali mengomunikasikan kepada badan AS tersebut, dalam upayanya untuk memperkuat perlindungan hak kekayaan intelektual.

Awal minggu ini, AS menambahkan beberapa perusahaan Tiongkok termasuk Tencent dan pembuat baterai CATL, ke dalam daftar perusahaan yang diklaim AS memiliki hubungan kerja dengan militer Tiongkok. Hal ini memicu bantahan dari perusahaan-perusahaan Tiongkok.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri, Guo Jiakun pada hari Selasa mengatakan, bahwa Tiongkok sangat menentang tindakan AS yang berlebihan dalam menggunakan masalah keamanan nasional, membuat daftar diskriminatif dengan berbagai nama, dan terus mengejar perusahaan-perusahaan Tiongkok untuk membendung pembangunan berkualitas tinggi.

Guo mengatakan, hak rakyat Tiongkok untuk pembangunan tidak dapat dirampas atau diabaikan.  Kementrian Luar Negeri mendesak AS untuk segera memperbaiki kesalahannya, mengakhiri sanksi sepihak yang ilegal dan yurisdiksi lengan panjang terhadap perusahaan-perusahaan Tiongkok.  Menurutnya, Beijing akan mengambil semua tindakan yang diperlukan, untuk dengan tegas membela hak dan kepentingan sah perusahaan-perusahaan Tiongkok, dan menegakkan haknya yang sah untuk pembangunan. (Global Times)

Komentar