Rabu, 12 Juni 2024 11:30:49 WIB
Tiongkok Harapkan Lebih Banyak Pertukaran Dan Kerja Sama Dengan Semua Pihak Dalam Perlindungan Warisan Dunia
Sosial Budaya
Endro
Situs warisan budaya: Prajurit Terra-Cotta, Tembok Besar, Istana Potala, Kota Terlarang, dan Gua Magao
BEIJING, Radio Bharata Online - Tiongkok berharap dapat memperkuat pertukaran dan kerja sama dengan semua pihak agar warisan dunia semakin bersinar.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, Lin Jian, pada hari Selasa mengatakan, bahwa perlindungan warisan dunia memerlukan dialog dan kerja sama antarbudaya. Tanggal 8 Juni adalah Hari Warisan Budaya dan Alam yang kedelapan di Tiongkok. Negara ini telah mencapai prestasi bersejarah dalam perlindungan warisan dunia.
Pada konferensi pers harian, juru bicara Lin Jian menguraikan upaya dan pencapaian Tiongkok dalam perlindungan warisan dunia, dan menekankan bahwa Tiongkok adalah salah satu negara terkemuka di dunia dalam hal warisan dunia.
Menurutnya, saat ini Tiongkok memiliki 57 situs warisan dunia, peringkat kedua di dunia, dan memiliki jumlah situs warisan alam, serta situs warisan budaya dan alam yang terbesar di dunia.
Dikatakan, Tiongkok sangat mementingkan perlindungan warisan dunia. Sejak bergabung dengan Konvensi Mengenai Perlindungan Warisan Budaya dan Alam Dunia pada tahun 1985, Tiongkok telah mencapai kemajuan yang stabil dalam bidang ini. Negara ini juga memastikan perlindungan yang ketat, dan pemanfaatan warisan alam dan budaya secara berkelanjutan dan seimbang, serta mendorong konservasi dan pengembangan warisan budaya dunia.
Sejak Kongres Nasional CPC ke-18 pada tahun 2012, Tiongkok telah menjadikan perlindungan warisan budaya, sebagai bagian tak terpisahkan dari upaya untuk mengembangkan sektor budaya dan ekologi, serta mengurangi kemiskinan.
Menurut juru bicara, Tiongkok telah lama mengambil bagian yang bertanggung jawab dalam tata kelola warisan dunia secara global, dan telah beberapa kali terpilih sebagai anggota Komite Warisan Dunia. (Xinhua)
Komentar
Berita Lainnya
Impian Ren Zhe menggabungkan budaya melalui karyanya Sosial Budaya
Selasa, 4 Oktober 2022 17:3:36 WIB
TING BAATAR Delegasi yang mengabdikan diri untuk membantu orang Sosial Budaya
Rabu, 5 Oktober 2022 17:36:8 WIB
Kanal Besar Menyaksikan Perubahan Hangzhou dari Pusat Industri Menjadi Permata Budaya Sosial Budaya
Rabu, 5 Oktober 2022 20:44:15 WIB
Demam Bersepeda Perkotaan Mencerminkan Pembangunan Yang direncanakan, Beralih ke Gaya Hidup Hijau Sosial Budaya
Rabu, 5 Oktober 2022 21:3:58 WIB
Bali memperingati Maulid Nabi 1444 H dengan menampilkan Tari Rodat Sosial Budaya
Sabtu, 8 Oktober 2022 13:18:8 WIB
Pelestarian Lingkungan Sungai Yangtze Sosial Budaya
Sabtu, 8 Oktober 2022 16:4:14 WIB
Meningkatnya Populasi panda penangkaran global Sosial Budaya
Rabu, 12 Oktober 2022 22:28:3 WIB
80 Persen kapas di Petik oleh Mesin Pemanen di Xinjiang Sosial Budaya
Rabu, 12 Oktober 2022 22:32:41 WIB
Musik Tradisional di Kota Es Harbin Daya Tarik Wisata Global Sosial Budaya
Selasa, 18 Oktober 2022 22:53:38 WIB
Transformasi Bekas Kompleks Industri di Liaoning Menjadi Taman Budaya Sosial Budaya
Rabu, 19 Oktober 2022 10:28:48 WIB
Hong Kong Freespace Jazz Fest hadir kembali, menampilkan Jill Vidal, Eugene Pao dan Ted Lo Sosial Budaya
Senin, 24 Oktober 2022 18:0:34 WIB
Perlindungan Digital Pada Situs Gua Berusia 1600 tahun Di Kota Zhangye Sosial Budaya
Jumat, 28 Oktober 2022 12:8:17 WIB
Situs Warisan Budaya, Memperkokoh Kepercayaan Bangsa Sosial Budaya
Minggu, 30 Oktober 2022 8:21:51 WIB
Hari Kota Sedunia dirayakan di Shanghai Sosial Budaya
Minggu, 30 Oktober 2022 15:32:5 WIB
Wang Yaping: Impian Terbesarku adalah Kembali Terbang ke Luar Angkasa Sosial Budaya
Jumat, 4 November 2022 18:6:41 WIB