Sabtu, 27 Juli 2024 12:26:41 WIB

Sistem Transportasi Jalan Raya-Kereta Api Tiongkok-Kirgizstan-Uzbekistan Capai Tonggak Sejarah dengan Operasi Rutin dan Perluasan
Ekonomi

Eko Satrio Wibowo

banner

Fang Zijun, seorang Manajer Bisnis di perusahaan transportasi multimoda pelabuhan pedalaman Kashgar (CMG)

Kashgar, Radio Bharata Online - Layanan transportasi antarmoda jalan-rel Tiongkok-Kirgizstan-Uzbekistan telah menangani total 100 kereta tahun ini hingga Jum'at (26/7), yang menandai operasi layanan transportasi antarmoda yang rutin dan diperluas, menurut China Railway Urumqi Bureau Group Co., Ltd. di Daerah Otonomi Uygur Xinjiang, barat laut Tiongkok.

Sejak awal Juli 2024, jumlah kereta barang yang tiba di Kota Kashgar, Xinjiang untuk transit lebih lanjut telah meningkat menjadi rata-rata dua kereta per hari.

"Sistem transportasi antarmoda jalan-rel Tiongkok-Kirgizstan-Uzbekistan memanfaatkan lokasi Kashgar yang menguntungkan, memangkas waktu transit sekitar lima hari dibandingkan dengan rute lain dan mengurangi biaya hampir 30 persen," kata Fang Zijun, seorang Manajer Bisnis di perusahaan transportasi multimoda pelabuhan pedalaman Kashgar.

Pada bulan Maret 2024, Bea Cukai Kashgar menerapkan model izin baru di mana barang diperiksa di titik asal, yang memungkinkan barang tersebut langsung dikirim ke tujuannya tanpa pemeriksaan bea cukai tambahan di perbatasan. Perubahan ini telah mengurangi waktu pemrosesan bea cukai dari tiga hingga lima hari menjadi hanya enam hingga delapan jam sehingga secara signifikan meningkatkan efisiensi layanan transportasi multimoda.

Dalam lima tahun terakhir, Kashgar telah menangani kereta api dari berbagai wilayah di seluruh Tiongkok seperti Wilayah Teluk Raya Guangdong-Hong Kong-Makau (GBA) di Tiongkok selatan, wilayah Beijing-Tianjin-Hebei di Tiongkok utara, Provinsi Sichuan di barat daya Tiongkok, dan Provinsi Jiangsu di Tiongkok timur.

Kereta-kereta ini mengangkut lebih dari 300 jenis barang, mulai dari kendaraan energi baru hingga komponen mesin, yang membuka jalur perdagangan internasional baru yang membentang hingga Asia Tengah dan Barat, serta Eropa.

Komentar

Berita Lainnya

Krisis Ekonomi 1997 Kembali Bayangi Asia Ekonomi

Kamis, 6 Oktober 2022 13:29:54 WIB

banner