Senin, 23 Juni 2025 13:48:38 WIB

Pameran Tiongkok-Asia Selatan Bantu Para Peserta untuk Cari Kerja Sama di Sektor-Sektor yang sedang Berkembang

Ekonomi

Eko Satrio Wibowo

Kunming, Radio Bharata Online - Pameran Tiongkok-Asia Selatan telah menjadi platform penting bagi para peserta pameran untuk mencari kerja sama di sektor-sektor yang sedang berkembang seperti kecerdasan buatan (AI) dan menyajikan inovasi terbaru mereka kepada para pengunjung.

Dengan diselenggarakannya Pameran Tiongkok-Asia Selatan ke-9, lebih dari 2.500 perusahaan dari lebih dari 70 negara, kawasan, dan organisasi internasional telah berkumpul di Kota Kunming di Provinsi Yunnan, barat daya Tiongkok untuk menjajaki peluang ekonomi dengan tema "Solidaritas dan Koordinasi untuk Pembangunan Bersama".

Acara ini merupakan salah satu platform perdagangan dan investasi paling signifikan yang menghubungkan Tiongkok dengan negara-negara tetangganya di selatan, yang menampilkan partisipasi penting dari negara-negara Asia Selatan.

Paviliun Asia Selatan diperluas menjadi daya tarik utama, yang kini memamerkan hampir 800 stan. Dengan India dan Pakistan yang menempati bagian terbesar dari ruang pameran, para pengunjung tertarik pada kerajinan tangan yang rumit, yang merupakan bukti hubungan budaya dan komersial yang dibina di pameran tersebut. Namun bagi Pakistan, pameran ini mewakili lebih dari sekadar pertukaran budaya.

"Ini adalah pameran yang sangat penting tidak hanya bagi Tiongkok, tetapi juga bagi Pakistan. Tiongkok berkontribusi banyak terhadap pembangunan berkelanjutan Pakistan yang bermutu tinggi. Dan tentu saja dalam bidang AI, ekspor TI Pakistan juga terus berkembang pesat. Jadi, kami mencoba memanfaatkan kekuatan kami dan bekerja sama dengan bisnis Tiongkok yang telah unggul di bidang ini. Jadi, menurut saya, bidang-bidang seperti pertanian, kendaraan listrik, kecerdasan buatan, dan sektor TI adalah beberapa bidang yang menjadi fokus kami," kata Agha Hunain Abbas Khan, Wakil Konsul Jenderal Konsulat Jenderal Pakistan di Chengdu.

Pameran ini semakin bertaraf internasional, dengan peningkatan partisipasi sebesar 36 persen dari perusahaan-perusahaan Fortune Global 500 dan para pemimpin industri dibandingkan dengan edisi sebelumnya. Seiring dengan beralihnya perhatian ke industri-industri transformatif, Pakistan menyelaraskan diri dengan Tiongkok di sektor-sektor yang penting bagi pertumbuhan ekonominya.

Di tempat lain dalam acara tersebut, perusahaan-perusahaan Tiongkok juga memperkenalkan inovasi terbaru mereka dalam bidang material dan teknologi. Di area pameran Yunnan, perusahaan sumber daya terkemuka di provinsi tersebut menawarkan wawasan tentang aplikasi industri generasi mendatang.

"Yunnan Tin Group merupakan pemimpin global dalam produksi timah dan indium. Perusahaan ini terutama memproduksi produk timah olahan. Perusahaan ini memiliki sekitar 10 persen cadangan timah dunia dan 30 persen cadangan indium global. Logam timah dan indium banyak digunakan dalam berbagai bidang seperti elektronik dan komunikasi, manufaktur cerdas, kehidupan cerdas, kedirgantaraan, dan transportasi yang terhubung. Di China-South Asia Expo, Yunnan Tin memamerkan perjalanan inovatif timah dan indium, menawarkan kepada khalayak global pengalaman mendalam tentang masa depan bahan-bahan penting ini," ujar Zhang Bojie dari Yunnan Tin Group.

Acara tahun ini berlangsung dari 19 hingga 24 Juni 2025.

Dari manufaktur cerdas hingga energi berkelanjutan dan konektivitas lintas batas, Expo tahun ini mencerminkan visi bersama tentang ketahanan dan kemajuan antara Tiongkok dan Asia Selatan.

Dengan fokus pada inovasi dan kerja sama jangka panjang, China-South Asia Expo memperkuat hubungan regional sekaligus membuka jalan bagi pengembangan bersama dalam beberapa dekade mendatang.

Komentar