Jumat, 31 Januari 2025 11:23:50 WIB

Tiongkok Sambut Tahun Ular dengan Perayaan Meriah dan Tradisi yang Kaya

Sosial Budaya

Eko Satrio Wibowo

Xiamen, Radio Bharata Online - Masyarakat Tiongkok menyambut Tahun Ular dengan serangkaian kegiatan budaya yang meriah, pertunjukan cahaya yang memukau, dan ketaatan pada tradisi yang telah lama dihormati, yang melambangkan kegembiraan, persatuan, dan awal yang baru.

Sebagai perayaan tahunan terpenting di Tiongkok, Tahun Baru Imlek, yang juga dikenal sebagai Festival Musim Semi di Tiongkok, merupakan waktu untuk reuni keluarga, menandai tradisi lama, dan menantikan awal yang baru. Tahun ini, perayaan utama dimulai pada hari Rabu.

Malam festival ini sangat spektakuler, dengan pertunjukan kembang api yang menerangi langit di berbagai kota, yang membuat negara itu merasakan kegembiraan yang nyata.

Di Guangzhou, ibu kota Provinsi Guangdong di Tiongkok selatan, pertunjukan memukau yang menampilkan segerombolan 2.025 drone menciptakan tontonan visual yang memukau yang berpadu dengan kembang api di atas Sungai Mutiara.

Di Nanchang, ibu kota Provinsi Jiangxi di Tiongkok timur, warga berkumpul di sepanjang tepi Sungai Gan untuk menyaksikan pertunjukan memukau yang memadukan teknologi dan estetika, mengabadikan momen indah di ponsel pintar mereka saat kembang api meledak di atas kepala.

Di seberang Selat Taiwan, pesta kembang api Tahun Baru Imlek diadakan bersama di Xiamen, kota pesisir di daratan Tiongkok, dan Kinmen, pulau kecil yang terletak di lepas daratan.

Pertunjukan kembang api bersama, tradisi Tahun Baru Imlek yang dijunjung tinggi sejak 1987, menggarisbawahi ikatan yang dalam antara daratan dan Taiwan.

Xiamen dan Kinmen berjarak kurang dari dua kilometer pada titik terdekatnya. Dulunya merupakan garis depan konfrontasi militer, kedua tempat tersebut kini telah menjadi pusat pertukaran lintas Selat.

"Kami sangat senang pertunjukan kembang api ini dipersiapkan dengan sangat cermat. Kami berharap rekan senegara kami di Taiwan merayakan Tahun Baru dengan gembira dan menikmati kebahagiaan keluarga. Kita adalah satu keluarga selamanya," kata Ye Mengli, warga Xiamen.

Perayaan Tahun Baru Imlek juga ditandai dengan pertunjukan lentera dan instalasi cahaya yang memukau di seluruh Tiongkok.

Di Daerah Baru Xihai'an (Pantai Barat) di Qingdao, Provinsi Shandong, Tiongkok timur, pengunjung membenamkan diri dalam dunia pertunjukan lentera berskala besar yang memikat.

Di Kota Xiantao, Provinsi Hubei, Tiongkok tengah, perpaduan pertunjukan cahaya, air mancur musik, dan pertunjukan tradisional menciptakan perayaan yang meriah.

Di Kota Liaoyuan, Provinsi Jilin, timur laut Tiongkok, pertunjukan cahaya es dan salju menampilkan tema-tema modern seperti menjelajahi ruang angkasa di samping motif tradisional tentang keberuntungan dan umur panjang, yang memikat pengunjung.

"Saya terpesona oleh unsur-unsur warisan budaya tak benda dalam lentera. Tahun Baru ini terasa sangat bermakna dan menyenangkan," kata wisatawan Cheng Long.

Tema penting dari Festival Musim Semi adalah mengharapkan berkah dan keberuntungan. Kebiasaan tradisional, yang kaya dengan simbolisme, juga dipatuhi di seluruh Tiongkok.

Di Kota Wuhu di Provinsi Anhui, Tiongkok timur, lentera naga sepanjang seratus meter diarak di jalanan, menyampaikan berkah bagi setiap rumah tangga untuk tahun mendatang yang sejahtera.

Di Daerah Otonomi Huzhu Tu di Provinsi Qinghai, barat laut Tiongkok, suku Tu setempat merayakan Festival Musim Semi dengan tarian dan pertunjukan rakyat yang meriah, yang menunjukkan warisan budaya asli mereka.

Di Kota Qujing, Provinsi Yunnan, barat daya Tiongkok, acara "Tarian Seribu Orang dengan Qilin" yang meriah menarik banyak penonton, sementara di Kota Air Gubei, Beijing, tarian naga dan barongsai, pertunjukan jalanan, dan pertunjukan tradisional menghibur pengunjung.

Toko-toko dan jalanan di Shanghai ramai dengan aktivitas saat orang-orang menikmati pajangan lentera dan makanan lezat.

Perayaan reuni dan kegembiraan meluas ke seluruh negeri, dengan orang-orang dari semua lapisan masyarakat menikmati saat-saat santai dan penjelajahan budaya.

Dari pekan raya kuil di Nanning, ibu kota Daerah Otonomi Guangxi Zhuang di Tiongkok selatan, dan Liga Alxa, Daerah Otonomi Mongolia Dalam di Tiongkok utara, yang memamerkan kerajinan kuno, hingga kawasan trendi di Dalian, Provinsi Liaoning di Tiongkok timur laut, dan kota astronomi Pingtang, Provinsi Guizhou di Tiongkok barat daya, masyarakat di seluruh Tiongkok mengikuti beragam kegiatan, memadukan tradisi dan modernitas.

Semangat perayaan meluas hingga ke luar daratan Tiongkok.

Di Hong Kong, parade internasional yang menampilkan sembilan kendaraan hias spektakuler dan grup pertunjukan dari seluruh dunia diadakan pada Rabu malam, yang memungkinkan masyarakat merasakan perpaduan seni budaya, dan berbagi kegembiraan dan keindahan festival.

Di Makau, tarian barongsai dan naga yang meriah, bersama dengan pertunjukan warisan budaya takbenda, telah diadakan pada Kamis, dengan penduduk setempat dan pengunjung merayakan festival dalam suasana yang menyenangkan.

Di Kota Taipei, pulau Taiwan di Tiongkok, pasar Festival Musim Semi telah dipenuhi dengan suasana perayaan yang meriah, menawarkan berbagai barang Tahun Baru kepada pengunjung.

Komentar