Rabu, 12 Februari 2025 9:57:26 WIB
Tiongkok Tegaskan Multipolar sebagai Tren Global yang Tak Terhindarkan
Tiongkok
Endro

Juru Bicara Kementrian Luar Negeri Tiongkok, Guo Jiakun.
BEIJING, Radio Bharata Online - Kementerian Luar Negeri Tiongkok menegaskan bahwa multipolarisasi adalah tren mendasar dunia saat ini, dan merupakan arah zaman yang tidak dapat dihindari. Pernyataan ini disampaikan oleh Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, Guo Jiakun, dalam konferensi pers rutin pada Selasa (11/2), menanggapi laporan terbaru dari Konferensi Keamanan Munich.
Laporan tersebut menyebutkan bahwa dunia sedang berada di awal era multipolar, dengan Tiongkok sebagai pendukung utama tatanan dunia multipolar yang baru. Tiongkok konsisten mendukung terciptanya dunia multipolar yang setara dan tertib, serta mendorong globalisasi ekonomi yang inklusif dan menguntungkan semua pihak.
Tiongkok juga menegaskan komitmennya untuk mempraktikkan multilateralisme sejati. Negara itu terus memperjuangkan demokrasi dalam hubungan internasional dan mengajak semua negara untuk bersama-sama menjaga tujuan dan prinsip Piagam PBB, menegakkan keadilan, serta berperan konstruktif dalam menyelesaikan isu-isu panas regional dan global.
Selain itu, Tiongkok konsisten menerapkan prinsip kerja sama saling menguntungkan dan mendorong pembangunan berkualitas tinggi. Negara itu terus membuka pintu investasi dan perdagangan seluas-luasnya, memastikan kelancaran rantai pasok global, serta berkontribusi sekitar 30 persen terhadap pertumbuhan ekonomi dunia dalam beberapa tahun terakhir.
Di tengah berbagai tantangan global, Tiongkok menekankan pentingnya kerja sama antarnegara untuk menghadapi masalah bersama.
Tiongkok menyatakan kesiapannya untuk bekerja sama dengan semua pihak, mengikuti tren zaman, berbagi peluang, mengatasi tantangan, dan bersama-sama memajukan pembangunan global. Hal ini diharapkan dapat memperkuat komunitas dengan masa depan bersama bagi umat manusia, serta memberikan kontribusi lebih besar bagi perdamaian, stabilitas, dan kemakmuran dunia. (CGTN)
Komentar
Berita Lainnya
Xi Jinping: Biar Semua Orang Lansia Mempunyai Kehidupan Masa Tua Yang Berbahagia Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:14:40 WIB

Hasil Studi Ilmuwan Tiongkok, Minum Teh Setiap Hari Turunkan Risiko Diabetes Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:21:52 WIB

Tiongkok Produksi Kereta Api Hibrid yang BebasPolusi Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:26:6 WIB

Tiongkok Perkirakan Jual 68,5 Juta Tiket Kereta Selama Libur Hari Nasional Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:42:10 WIB

Tiongkok: Perlu Bersama Lindungi Fasilitas Infrastruktur Lintas Negara Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:48:4 WIB

Padi Hemat Air Bantu Petani Panen Melimpah di Tengah Kekeringan Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:51:7 WIB

Lanjutkan Balapan di Musim 2023, Zhou Guanyu Ingin Bawa Semangat dan Budaya Tiongkok Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 15:19:35 WIB

Tiongkok Larang Rokok Elektrik Rasa Buah dalam Peningkatan Regulasi Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 16:14:12 WIB

Tiongkok mendesak AS untuk mengakhiri kekerasan polisi terhadap orang kulit hitam Amerika selama sesi PBB Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 16:45:29 WIB

Setengah komunitas pedesaan di Tiongkok tercakup layanan perawatan lansia Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 16:49:6 WIB

Guangzhou: Gerbang maritim Tiongkok ke dunia sejak zaman kuno Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:10:22 WIB

Tiongkok kalahkan Slovenia dan AS di Kejuaraan Tenis Meja Beregu Dunia Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:20:34 WIB

Pemasangan Atap Beton Pertama Terowongan Jalan Raya Terpanjang di Provinsi Jiangsu Tiongkok Telah dimulai Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:25:54 WIB

Tiongkok ingin mengoptimalkan struktur ekonomi negara Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:30:30 WIB

Sinopec Tiongkok ingin hapus daftar ADS dari London Stock Exchange Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:50:46 WIB
