Selasa, 16 Juli 2024 14:51:19 WIB

Pelabuhan Taicang
Ekonomi

Eko Satrio Wibowo

banner

Guo Jian, Wakil Direktur Bea Cukai Taicang (CMG)

Taicang, Radio Bharata Online - Sebuah pelabuhan di Kota Taicang, Tiongkok timur, mengalami lonjakan ekspor mesin dan peralatan otomatis pada paruh pertama tahun 2024.

Menurut Biro Statistik Nasional, pada paruh pertama tahun ini, total ekspor barang Tiongkok mencapai 12,13 triliun yuan (sekitar 27 ribu triliun rupiah), naik 6,9 persen dari tahun ke tahun, dengan ekspor peralatan mekanik dan listrik mencapai 7,14 triliun yuan (sekitar 16 ribu triliun rupiah), meningkat 8,2 persen dari tahun ke tahun, menyumbang 58,9 persen dari total.

Pelabuhan Taicang, salah satu pelabuhan di bagian timur Tiongkok untuk ekspor alat berat, baru-baru ini sibuk menangani produk alat berat konstruksi. Produsen alat berat lokal mengirimkan 10 gantry crane untuk mendukung pembangunan pelabuhan baru di Mesir utara.

Ouyang Mingyue, Direktur proyek perusahaan tersebut, mengatakan kepada China Central Television bahwa pelabuhan Mesir telah memesan hampir 40 alat berat, dan mereka juga menerima pesanan dari pelabuhan di Turki, Timur Tengah dan Indonesia.

"Pesanan ekspor tampaknya sangat bagus dalam dua tahun terakhir, dan permintaan pelanggan untuk peralatan secara bertahap meningkat. Kami tetap berada dalam fase pertumbuhan tahun ini dibandingkan dengan tahun lalu, dengan (pesanan baru) meningkat sekitar 10 persen," katanya.

Menurut manajemen perusahaan tersebut, pertumbuhan pesanan baru ini merupakan hasil dari transformasi teknologi yang mereka lakukan, dengan produk yang lebih cerdas dan peralatan otomatis yang telah menarik perhatian pelanggan di luar negeri.

"Untuk ekspor, sebagian besar alat berat kami memiliki fungsi otomatis. Anda perlu memastikan stabilitas pengangkatan kontainer dalam kondisi tanpa awak, mencegah kemiringan dan terguling," ujar Dai Wenxiang, Wakil Manajer Umum perusahaan tersebut.

Pada paruh pertama tahun ini, Provinsi Jiangsu, tempat Pelabuhan Taicang berada, mengekspor lebih dari 36 miliar yuan (sekitar 80 triliun rupiah) mesin konstruksi, termasuk ekskavator, lift, forklift, derek, dan mesin perisai, menurut data bea cukai.

"Pada paruh pertama tahun ini, Pelabuhan Taicang mengekspor sekitar 60.000 ton mesin konstruksi, meningkat lebih dari 12 persen dari tahun ke tahun, terutama diekspor ke Jepang, Korea Selatan, Brasil, Italia, Turki, dan beberapa negara dan wilayah lain. Dibandingkan dengan tahun lalu, kami telah melihat penambahan lebih dari 20 tujuan ekspor baru termasuk Qatar, Kongo, Argentina, dan pasar negara berkembang lainnya di Asia, Afrika, dan Amerika Latin," kata Guo Jian, Wakil Direktur Bea Cukai Taicang.

Komentar

Berita Lainnya

Seperempat abad yang lalu Ekonomi

Kamis, 6 Oktober 2022 13:29:54 WIB

banner
Huawei mengumumkan Ekonomi

Kamis, 20 Oktober 2022 10:1:4 WIB

banner