Senin, 19 Mei 2025 12:52:17 WIB
Bertema perdamaian
International
Eko Satrio Wibowo

Jin Xing, Perwira Tiongkok (CMG)
Kampong Chhnang, Radio Bharata Online - Latihan militer gabungan antara Tiongkok dan Kamboja resmi dimulai dengan upacara pembukaan pada hari Sabtu (17/5) di Provinsi Kampong Chhnang, Kamboja bagian tengah.
Latihan militer yang diberi nama sandi Golden Dragon-2025 tersebut merupakan latihan ketujuh antara militer Tiongkok dan Kamboja untuk meningkatkan kerja sama praktis antara kedua belah pihak dan berkontribusi dalam membangun komunitas Tiongkok-Kamboja yang tangguh dengan masa depan bersama di era baru.
Atase militer dari 14 negara, termasuk Tiongkok, Amerika Serikat, Indonesia, Laos, Rusia, dan Vietnam, serta personel terkait dari lembaga pemerintah daerah dan angkatan bersenjata di Kamboja menghadiri upacara tersebut di pusat pelatihan Angkatan Bersenjata Kerajaan Kamboja.
Setelah perwakilan Tiongkok dan Kamboja menyampaikan pidato, para peserta mengunjungi berbagai jenis peralatan, seperti kendaraan tempur infanteri, kendaraan serbu, helikopter, dan pesawat nirawak. Mereka berfoto bersama untuk menandai acara tersebut.
Bertema perdamaian, persahabatan, dan kerja sama, latihan Golden Dragon-2025 akan difokuskan pada operasi kontraterorisme dan bantuan kemanusiaan serta penanggulangan bencana bersama.
"Ini adalah pertama kalinya latihan gabungan Tiongkok-Kamboja Golden Dragon-2025 menggunakan Pusat Dukungan dan Pelatihan Gabungan Tiongkok-Kamboja di Pelabuhan Ream untuk latihan maritim. Ini juga pertama kalinya helikopter angkatan udara dan pasukan radar dikirim untuk berpartisipasi dalam latihan lintas batas ini. Latihan dilakukan di kedua arah, darat-udara dan laut-udara, dengan berbagai angkatan bersenjata Tiongkok dan Kamboja berlatih bersama, bertukar pengalaman, dan bersama-sama meningkatkan kemampuan mereka untuk melawan ancaman teroris di dunia nyata melalui operasi terkoordinasi," kata Jin Xing, Perwira Tiongkok.
Selama latihan, akan ada pertukaran budaya dan olahraga serta kegiatan hari terbuka di kapal. Pihak Tiongkok juga akan melakukan kegiatan seperti layanan pengiriman obat-obatan dan memberikan bantuan pendidikan kepada penduduk setempat.
Komentar
Berita Lainnya
Peng Liyuan menyerukan upaya global untuk mendorong pendidikan bagi anak perempuan dan perempuan ke arah yang lebih adil lebih inklusif dan lebih berkualitas dan kontribusi untuk mempromosikan pembangunan berkelanjutan global dan membangun komunitas dengan masa depan bersama untuk manusia International
Rabu, 12 Oktober 2022 8:34:27 WIB

Presiden RI Joko Widodo memuji gaya kepemimpinan Presiden Tiongkok International
Senin, 17 Oktober 2022 13:29:21 WIB

Forum Pangan Dunia ke-2 yang dibuka di Roma International
Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB

Giorgia Meloni International
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:57:58 WIB

Sebuah insiden kebakaran terjadi di Gunung Kilimanjaro di Tanzania International
Minggu, 23 Oktober 2022 15:24:53 WIB

Serangan udara oleh militer Myanmar menewaskan lebih dari 60 orang International
Selasa, 25 Oktober 2022 10:2:29 WIB
