Jumat, 6 Oktober 2023 10:51:57 WIB

PMI Global Bulan September Menunjukkan Lemahnya Pemulihan Perekonomian Dunia
Ekonomi

Angga Mardiansyah - Radio Bharata Online

banner

Pekerja di pabrik produksi kaca mobil. /CMG

Ohio, Radio Bharata Online - Perekonomian dunia masih mengalami pemulihan yang lemah seperti yang ditunjukkan oleh indeks manajer pembelian (PMI) manufaktur global pada bulan September yang dirilis oleh Federasi Logistik dan Pembelian Tiongkok pada hari Jumat sebesar 48,7 persen.

PMI global naik 0,4 poin persentase dari bulan lalu, setelah meningkat selama tiga bulan berturut-turut.

Namun, angka di bawah 50 persen mengindikasikan kontraksi.

“Saat ini, industri manufaktur global dan perekonomian dunia masih dalam proses pemulihan yang lemah. Kurangnya permintaan total masih menonjol. Khususnya, rebound tajam harga minyak baru-baru ini tidak kondusif untuk menahan inflasi global,” kata dia. Xu Hongcai, wakil direktur Komisi Kebijakan Ekonomi di bawah Asosiasi Ilmu Kebijakan Tiongkok.

Xu mengatakan berlanjutnya pemulihan ekonomi global pada kuartal ketiga tidak mengubah pola pertumbuhan rendah secara keseluruhan. Selain tekanan kontraksi permintaan dan inflasi yang berkelanjutan, ketidakpastian dampak hambatan perdagangan merupakan salah satu faktor eksternal utama yang menghambat pemulihan ekonomi global.

Negara-negara di seluruh dunia harus meninggalkan konsep konfrontasi, mengurangi atau bahkan menghindari gesekan perdagangan, dan beralih ke kerja sama untuk memberikan lebih banyak kemudahan dan peluang kerja sama dalam perdagangan global, ujarnya.

“Secara keseluruhan, perekonomian dunia berada di tengah pemulihan yang lemah. Kita harus memperhatikan dampak negatif kebijakan makro negara-negara besar dan memperkuat kerja sama,” kata Xu.

 

Komentar

Berita Lainnya

Krisis Ekonomi 1997 Kembali Bayangi Asia Ekonomi

Kamis, 6 Oktober 2022 13:29:54 WIB

banner