Senin, 17 Maret 2025 16:17:56 WIB

Selain kendaraan otonom

Teknologi

Eko Satrio Wibowo

Beijing, Radio Bharata Online - Sektor transportasi Tiongkok telah mengalami transformasi besar-besaran seiring dengan integrasi kecerdasan buatan (AI) ke dalam sistem di seluruh negeri, yang menyederhanakan operasi dan meningkatkan pengalaman perjalanan.

Di zona demonstrasi kendaraan otonom Yizhuang di Beijing, delapan skenario aplikasi kendaraan tanpa pengemudi, mulai dari pemesanan kendaraan dan pengiriman hingga pembersihan jalan dan patroli keamanan, kini telah beroperasi.

Selain kendaraan otonom, AI juga dimanfaatkan untuk mengoptimalkan manajemen transportasi perkotaan melalui analisis data besar dan algoritma cerdas.

Di Provinsi Zhejiang di Tiongkok timur, sistem bertenaga AI digunakan untuk memantau lalu lintas jalan tol secara real time dan mengeluarkan peringatan jika terjadi keadaan darurat.

"Sistem AI menyediakan informasi yang sangat terperinci, bahkan mengidentifikasi jalur yang tepat di mana kecelakaan terjadi -- apakah itu jalur pertama, jalur kedua, atau bahkan bahu jalan. Hal ini memungkinkan tim penyelamat untuk mencapai lokasi dan melakukan operasi darurat dengan lebih efisien," kata Wang Qipeng, seorang anggota staf di Hangzhou North Management Center of Zhejiang Communications Investment Group Co.

Di Provinsi Hubei, Tiongkok bagian tengah, robot tol cerdas telah dipasang di sebuah stasiun tol di Wuhan, yang memangkas waktu pembayaran menjadi hanya sepuluh detik.

Selain itu, kendaraan inspeksi bertenaga AI telah dikerahkan di provinsi tersebut untuk secara otomatis mendeteksi dan mencatat masalah jalan dalam waktu singkat.

Di Chengdu, Provinsi Sichuan, barat daya Tiongkok, otoritas lalu lintas setempat telah mengembangkan sistem pemantauan holografik untuk menganalisis kondisi jalan dan membantu mencegah kecelakaan lalu lintas besar.

Aplikasi inovatif AI lainnya adalah pengenalan tiang lampu pintar, yang masing-masing dilengkapi dengan stasiun dok drone.

"Ada stasiun dok drone di atas setiap tiang lampu pintar, yang memungkinkan drone lepas landas langsung dari tiang tersebut. Drone ini dapat mengumpulkan data perkotaan untuk tata kelola dan analisis," ujar Zhang Xingzhi, Wakil Presiden Perusahaan Sains dan Teknologi.

Komentar