Selasa, 19 September 2023 11:32:0 WIB

Tiongkok-ASEAN Expo Perkuat Keselarasan antara Industri dan Rantai Pasokan
Ekonomi

Eko Satrio Wibowo

banner

Yu Zirong, Wakil Presiden Institut Perdagangan Internasional dan Kerjasama Ekonomi di bawah Kementerian Perdagangan Tiongkok (CMG)

Nanning, Radio Bharata Online - Serangkaian forum diadakan pada Tiongkok-ASEAN Expo yang sedang berlangsung untuk mengeksplorasi tema-tema yang mendorong keterbukaan kelembagaan dan kerja sama yang saling menguntungkan di kawasan Asia-Pasifik di bawah Prakarsa Sabuk dan Jalan.

Upacara pembukaan Tiongkok-ASEAN Expo ke-20 dan Konferensi Tingkat Tinggi Bisnis dan Investasi Tiongkok-ASEAN ke-20 diselenggarakan pada hari Minggu (17/9) di Nanning, ibu kota Daerah Otonomi Guangxi Zhuang, Tiongkok selatan.

Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Bisnis Kerjasama Ekonomi dan Perdagangan Kemitraan Ekonomi Komprehensif Regional (Regional Comprehensive Economic Partnership/RCEP) ketiga, yang diadakan pada hari Minggu (17/9) sebagai acara sampingan dari pameran, merilis sebuah inisiatif tentang implementasi RCEP yang komprehensif untuk mempromosikan pembangunan regional yang stabil.

Menurut para pejabat, Tiongkok juga membantu perusahaan-perusahaan untuk menyelaraskan diri mereka dengan aturan-aturan RCEP guna meningkatkan efisiensi perdagangan.

"Kami akan memandu perusahaan-perusahaan untuk memanfaatkan aturan dan sistem di bawah kerangka kerja RCEP, terutama aturan kumulatif regional untuk mengurangi biaya perdagangan. Saat ini, efisiensi penggunaan sertifikat asal oleh perusahaan yang disurvei adalah sekitar 62 persen, dan masih ada ruang untuk perbaikan," kata Yu Zirong, Wakil Presiden Institut Perdagangan Internasional dan Kerjasama Ekonomi di bawah Kementerian Perdagangan Tiongkok.

Tahun ini menandai ulang tahun ke-10 Prakarsa Sabuk dan Jalan dan ulang tahun ke-20 Tiongkok-ASEAN Expo, dan lebih dari 30 negara di sepanjang "Sabuk dan Jalan" berpartisipasi dalam acara itu. Pencapaian terbaru seputar pembangunan infrastruktur negara-negara di sepanjang "Belt and Road" dan pengembangan negara-negara terkait juga  dipamerkan di acara tersebut.

"Kami memanfaatkan lokasi Guangxi yang menguntungkan serta peluang pertukaran dan kerja sama yang dibawa oleh China-ASEAN Expo dan KTT, untuk membangun platform perdagangan komoditas dan meluncurkan layanan integrasi rantai pasokan domestik dan internasional untuk komoditas. Kami juga memberdayakan ekonomi riil dengan digitalisasi, dan terus memperluas rantai layanan untuk ASEAN dan negara-negara di sepanjang 'Belt and Road'," kata Zhang Yan, Wakil Manajer Umum sebuah grup layanan rantai pasokan di Guangxi, tentang upaya-upaya baru untuk merangkul RCEP dan kerangka kerja lain yang sudah ada.

Komentar

Berita Lainnya

Krisis Ekonomi 1997 Kembali Bayangi Asia Ekonomi

Kamis, 6 Oktober 2022 13:29:54 WIB

banner