Shanghai, Bharata Online - Diskusi mengenai beragam topik berlangsung di berbagai sub-forum pada Forum Ekonomi Internasional Hongqiao ke-8 di Shanghai pada hari Rabu (5/11).
Bertema "Membuka Peluang Baru, Berkolaborasi untuk Masa Depan Bersama", acara ini merupakan bagian penting dari Pameran Impor Internasional Tiongkok atau China International Import Expo (CIIE) tahun ini.
Salah satu sorotan utama forum ini adalah peluncuran 'Laporan Keterbukaan Dunia 2025' yang berisi analisis terperinci tentang arus data lintas batas, produksi dan rantai pasokan global, serta industrialisasi di negara-negara berkembang, yang memberikan wawasan untuk memajukan perkembangan ekonomi dunia terbuka.
Salah satu sub-forum populer, yang disebut "Pengembangan Berkualitas Tinggi Industri Kecerdasan Buatan", mempertemukan para pakar dan akademisi untuk membahas terobosan dalam inovasi industri AI.
Pada subforum lain, berjudul "Kerja Sama dalam Inovasi dan Pengembangan Robotika Humanoid", sebuah laporan berjudul "Lanskap Rantai Industri Robot Humanoid" dirilis untuk menguraikan metrik teknis dan tren perkembangan segmen-segmen inti dalam sektor robot humanoid, memberikan panduan yang jelas untuk upaya terkoordinasi antara industri, akademisi, lembaga penelitian, dan pengguna akhir.
Subforum berjudul "Rekonstruksi Perdagangan Global dan Reformasi WTO" ini menghadirkan para tamu yang berpartisipasi dalam pertukaran pandangan tentang dampak turbulensi perdagangan saat ini, peluang dan tantangan dalam restrukturisasi perdagangan global, serta reformasi Organisasi Perdagangan Dunia.
Laporan penelitian lainnya, "Menghadapi 2050: Jalur simbiosis untuk pengembangan keamanan perdagangan antara Tiongkok dan dunia", dirilis pada subforum "Perdagangan Terbuka dan Pembangunan Berbasis Keamanan". Laporan ini menguraikan skenario perdagangan baru, termasuk peningkatan aturan untuk Prakarsa Sabuk dan Jalan dan logistik modern di era AI.
