Kamis, 14 Oktober 2021 4:52:57 WIB
44% Wanita Muda Perkotaan Tiongkok Tidak Berencana untuk Menikah
Teknologi
Adelia Astari
Pernikahan di Tiongkok - Image from BBC
Hampir setengah dari wanita muda perkotaan dan hampir seperempat pria mengatakan mereka tidak berencana untuk menikah, menurut survei baru-baru ini yang dilakukan oleh Liga Pemuda Komunis dan dilaporkan oleh surat kabar pemerintah Guangming Daily.
Dilansir dari Sixth Tone pada Senin (11/10/2021), sekitar 44% responden wanita mengatakan mereka tidak berencana untuk menikah, dibandingkan dengan hampir 25% pria. Survei dilakukan oleh Pusat Penelitian Komite Sentral Liga Pemuda Komunis dan melibatkan kaum urban yang belum menikah berusia 18-26 tahun.
Ketika Tiongkok berusaha meningkatkan angka kelahiran, banyak anak mudanya ragu untuk berkeluarga. Diperkirakan 8 juta pasangan menikah pada tahun 2020, dibandingkan dengan tahun 2013 sebanyak 13 juta, penurunan sebesar 39%, menurut statistik resmi.
”Dalam beberapa tahun terakhir, semakin banyak anak muda tidak tertarik untuk menikah,” kata laporan Liga Pemuda. “Ini telah menjadi potensi risiko bagi seluruh masyarakat.”
Sebanyak 2.905 pemuda perkotaan yang belum menikah berusia 18 hingga 26 tahun berpartisipasi dalam survei dan wawancara lanjutan.
Ketika ditanya tentang kesediaan untuk jatuh cinta, 12,8% responden memilih “tidak mau jatuh cinta” dan 26,3% menjawab “tidak yakin”. Sekitar 25% mengatakan mereka “tidak yakin” untuk menikah, dan 8,9% mengatakan mereka “tidak akan menikah”, yang berarti 34% remaja tidak lagi menganggap pernikahan sebagai hal yang wajar. Selain itu, hampir 30% anak muda yang diwawancarai mengatakan mereka tidak pernah jatuh cinta.
Kelompok lain yang menunjukkan keengganan kuat untuk menikah adalah kaum muda yang tinggal di daerah kaya. Menurut laporan itu, tingkat pernikahan terendah di Tiongkok ditemukan di Shanghai yang lebih maju secara ekonomi dan provinsi tetangga Zhejiang.
Para skeptis pernikahan mengutip kekhawatiran tentang biaya pribadi dan keuangan. Ditanya alasannya, 60,8% mengatakan “sulit menemukan orang yang tepat,” dan 34,5% mengatakan mereka “merasa tidak punya waktu dan tenaga untuk menikah.”
Responden juga mengatakan bahwa “biaya finansial pernikahan terlalu tinggi” dan “biaya memiliki anak terlalu tinggi”, masing-masing sebesar 46% dan 56,2%. Selain itu, 30,5% anak muda mengatakan mereka “tidak percaya pada pernikahan” karena pengalaman negatif mereka sendiri dan penggambaran hubungan toxic di media.
Para peneliti menyarankan beberapa kebijakan untuk meningkatkan kepercayaan dalam pernikahan, termasuk memperkenalkan pendidikan hubungan ke dalam sistem pendidikan publik, dan konseling pernikahan publik untuk kaum muda. Laporan tersebut juga menekankan pentingnya lingkungan yang ramah perempuan dan kondisi yang lebih baik bagi ibu yang bekerja. (*)
Sumber: https://bolong.id/lp/1021/44-wanita-muda-perkotaan-china-tidak-berencana-untuk-menikah
Komentar
Berita Lainnya
“Memperkuat Pemulihan Ekonomi Regional di Tengah COVID-19†Teknologi
Selasa, 3 November 2020 9:42:13 WIB
Prioritas Agenda Kerja Sama Tiongkok-ASEAN Teknologi
Selasa, 3 November 2020 9:58:24 WIB
CMG Siap Beritakan CIIE ke-3 Teknologi
Rabu, 4 November 2020 1:22:22 WIB
Jalur Kereta Cepat Lintas Laut Pertama di Tiongkok Teknologi
Rabu, 4 November 2020 2:36:52 WIB
Tiongkok Tegas Menentang Terorisme dan Kejahatan Kekerasan Dalam Bentuk Apa Pun Teknologi
Kamis, 5 November 2020 0:59:28 WIB
Han Zheng Hadiri Upacara Pembukaan CIIE Ke-3 Teknologi
Jumat, 6 November 2020 1:14:28 WIB
Roket Tiongkok Long March-6 Bawa 13 Satelit Sekaligus Sukses Meluncur ke Orbit Teknologi
Jumat, 6 November 2020 19:42:36 WIB
Agregat Ekonomi Shanghai Naik ke Urutan Keenam Dunia Teknologi
Sabtu, 7 November 2020 0:45:28 WIB
Metamorfosis Wuhan dari Pusat Corona menjadi Primadona Wisata Teknologi
Sabtu, 7 November 2020 0:51:48 WIB
Alibaba Cloud Bukukan Pendapatan Rp32 Triliun pada Kuartal Ketiga 2020 Teknologi
Minggu, 8 November 2020 20:0:28 WIB
Tiongkok Gelar Harbolnas Terbesar di Dunia Teknologi
Selasa, 10 November 2020 19:55:39 WIB
Peminat Bahasa Jawa di China membeludak, kelas dibatasi Teknologi
Rabu, 11 November 2020 20:50:24 WIB
Biro Pos Nasional: Jumlah Kiriman Paket via Jasa Kurir Hari Belanja “11.11†Cetak Rekor Baru Teknologi
Rabu, 11 November 2020 22:3:29 WIB
100 Pebisnis Asing Pelajari Proposal Five-year Plan ke-14 China Teknologi
Kamis, 12 November 2020 21:8:43 WIB