Rabu, 12 April 2023 11:16:18 WIB

Kementerian Luar Negeri Jepang merilis Diplomatic Bluebook tahunannya pada hari Selasa (11/4)
International

Eko Satrio Wibowo

banner

Wang Wenbin, Jubir Kemenlu Tiongkok (CMG)

Beijing, Radio Bharata Online - Tiongkok menentang fitnah Jepang dan mendesak negara itu untuk benar-benar membangun hubungan bilateral yang konstruktif dan stabil, kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok pada hari Selasa (11/4).

Kementerian Luar Negeri Jepang merilis Diplomatic Bluebook tahunannya pada hari Selasa (11/4), di mana ia menyatakan "kekhawatiran atas langkah Tiongkok dan Rusia untuk memperkuat kerja sama militer", menurut kantor berita Jepang NHK.

Menurut NHK, laporan tersebut menyebut hubungan Jepang-Tiongkok sebagai "hubungan bilateral yang penting", tetapi menggambarkan sikap dan langkah Tiongkok sebagai tantangan strategis terbesar yang pernah ada.

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, Wang Wenbin, mengatakan bahwa menyebut Tiongkok sebagai "ancaman" adalah salah satu klise Jepang dan negara itu harus berhenti mencoreng Tiongkok.

"Pihak Jepang terus mencoreng dan menuduh Tiongkok, memainkan apa yang disebut 'ancaman Tiongkok' dan campur tangan yang tidak masuk akal dalam urusan dalam negeri Tiongkok. Tiongkok dengan tegas menentang ini. Kami mendesak pihak Jepang untuk memperbaiki kesalahannya, berhenti memprovokasi dan menciptakan konfrontasi antara kamp-kamp, secara efektif mematuhi tatanan internasional pasca-perang dan norma-norma dasar hubungan internasional, memenuhi kewajibannya berdasarkan hukum internasional, dan benar-benar menerjemahkan pernyataannya untuk membangun hubungan yang konstruktif dan stabil dengan Tiongkok ke dalam tindakan praktis," kata Wang dalam jumpa pers di Beijing.

Komentar

Berita Lainnya

Forum Pangan Dunia ke-2 yang dibuka di Roma International

Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB

banner
Giorgia Meloni International

Sabtu, 22 Oktober 2022 11:57:58 WIB

banner