Minggu, 8 Januari 2023 9:47:8 WIB
Dosen Geodesi UGM Beberkan Solusi Penurunan Tanah untuk Semarang & Jakarta
Indonesia
AP Wira
Foto: ANTARA FOTO/Aji Styawan/Dosen Geodesi UGM Beberkan Solusi Penurunan Tanah untuk Semarang & Jakarta
JAKARTA, Radio Bharata Online - Sebagian kota-kota besar di seluruh dunia, tak terkecuali di Indonesia, ada di wilayah pesisir. Beberapa kota besar di Indonesia yang terletak di kawasan pesisir adalah Jakarta, Semarang, Makassar, Kupang, dan Samarinda.
Dosen Teknik Geodesi, Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Heri Sutanta, PhD mengungkapkan pada umumnya, tanah daerah pesisir terbentuk dari aluvial karena ada endapan sungai. Kondisi ini membuat di lokasi-lokasi tersebut pemadatan dan penurunan tanah lebih mudah terjadi.
Menanggapi bencana banjir yang kerap melanda kota besar di sepanjang pantai utara Jawa, Heri menjelaskan bahwa berdasarkan penelitiannya, daerah tangkapan air Kota Semarang dulunya memiliki banyak kebun, tanah tegalan, dan ruang terbuka.
Kini, kondisi di sana berubah menjadi kompleks perumahan, kawasan industri, serta pembangunan infrastruktur lainnya. Situasi ini berdampak pada berkurangnya imbuhan di Cekungan Air Tanah (CAT) Semarang.
Heri Sutanta, PhD dalam rilisnya di situs resmi UGM. Menjelaskan, "Hasil penelitian di Semarang, dan Jakarta memiliki kondidi yang sama, dimana penurunan tanah dipercepat oleh pemanfaatan air tanah yang berlebihan .
Lulusan University of Twente, Belanda ini menerangkan, faktor lokal penurunan tanah lebih berdampak pada kenaikan relatif permukaan laut di Semarang dan Jakarta. Percepatan penurunan tanah juga mengakibatkan Semarang kerap dilanda banjir saat curah hujan tinggi karena posisi daratan di pesisirnya lebih rendah daripada air permukaan laut. Dan hal ini juga terjadi di Jakarta,
Heri menyampaikan, baik di Semarang ataupun Jakarta, posisi daratan pesisir yang lebih rendah dari air permukaan laut harus ditangani dengan komprehensif. Wilayah pemukiman dan industri yang ada di kawasan pesisir saat ini dapat dilindungi oleh tanggul laut.
Selain itu, Heri Sutanta mengatakan perlunya banyak pompa untuk mengalirkan air dari drainase ke sungai besar yang aliran airnya menuju laut.
Dia menegaskan, di antara kota besar di Indonesia, sementara ini hanya Jakarta dan Semarang yang mengalami proses penurunan tanah begitu cepat. Guna mengantisipasi dampak lebih besar di kemudian hari, Heri mengusulkan supaya pemerintah membuat kebijakan yang komprehensif.
Pertama, dia menyarankan pengaturan pengambilan air tanah dan menjaga imbuhannya melalui perubahan pembatasan penggunaan lahan di daerah tangkapan air. Selanjutnya, guna menanggulangi dampak, dia mengusulkan pembangunan tanggul pantai untuk melindungi infrastruktur dan warga.
detik.com
Komentar
Berita Lainnya
Inflasi September 2022 1,17 Persen, Tertinggi Sejak Desember 2014 Indonesia
Selasa, 4 Oktober 2022 14:34:54 WIB
HUT ke-77 TNI, Jokowi Beri Tanda Kehormatan Bagi Tiga Prajurit TNI Indonesia
Rabu, 5 Oktober 2022 10:4:36 WIB
Naik-Turun Bus TransJakarta Wajib Tempel Kartu, Saldo Minimum Rp5.000 Indonesia
Rabu, 5 Oktober 2022 10:12:43 WIB
BMKG Minta Warga Waspada Gelombang 2,5 Meter di Empat Wilayah Laut NTT Indonesia
Rabu, 5 Oktober 2022 10:33:18 WIB
Presiden Ingatkan TNI untuk Selalu Siap Hadapi Tantangan Geopolitik Global Indonesia
Rabu, 5 Oktober 2022 14:31:19 WIB
Mesir Gelar Kegiatan Interaktif Belajar Bahasa Mandarin Indonesia
Rabu, 5 Oktober 2022 15:20:17 WIB
Memperkuat Ketahanan Pangan Nasional Indonesia
Rabu, 5 Oktober 2022 17:33:33 WIB
Pertemuan P20 di Buka Indonesia
Kamis, 6 Oktober 2022 14:20:55 WIB
Seluruh Biaya Perawatan Korban Kanjuruhan DItanggung Pemkab Malang Indonesia
Kamis, 6 Oktober 2022 14:48:18 WIB
Direktur PT Liga Indonesia Baru Jadi Tersangka Tragedi Kanjuruhan Indonesia
Jumat, 7 Oktober 2022 10:59:49 WIB
Kronologi Tragedi Kanjuruhan, 11 Tembakan Gas Air Mata Dilepaskan Indonesia
Jumat, 7 Oktober 2022 11:9:42 WIB
Jokowi Minta Dewan Direksi BPJS Ketenagakerjaan Kelola Dana dengan Hati-Hati Indonesia
Jumat, 7 Oktober 2022 14:43:21 WIB
Sekjen PBB Prihatin Atas Insiden Penembakan di Thailand Indonesia
Jumat, 7 Oktober 2022 15:55:21 WIB
Kirab Kebangsaan Merah Putih di Kota Pekalongan Indonesia
Jumat, 7 Oktober 2022 16:3:8 WIB
Mahfud Md Tidak Mempermasalahkan Media Asing Investigasi Tragedi Kanjuruhan Indonesia
Sabtu, 8 Oktober 2022 8:53:51 WIB