Frankfurt, Bharata Online - Acara promosi edisi bahasa Inggris volume kelima "Xi Jinping: Tata Kelola Tiongkok" diselenggarakan di Frankfurt, Jerman pada hari Selasa (14/10).

Volume ini berisi 91 karya Xi dalam 18 topik yang mencakup periode 27 Mei 2022 hingga 20 Desember 2024, termasuk laporan, pidato, ceramah, pidato, artikel, dan instruksi.

Acara ini diselenggarakan bersama oleh Kantor Informasi Dewan Negara Tiongkok, Kedutaan Besar Tiongkok di Jerman, Grup Komunikasi Internasional Tiongkok, dan Konsulat Jenderal Tiongkok di Frankfurt am Main.

Sebagai karya otoritatif yang secara komprehensif mencerminkan pencapaian terbaru Pemikiran Xi Jinping tentang Sosialisme dengan Karakteristik Tiongkok untuk Era Baru, volume kelima ini mencatat praktik Xi dalam memimpin rakyat Tiongkok dalam memajukan modernisasi Tiongkok, dan sepenuhnya menunjukkan kebijaksanaan dan solusi Tiongkok yang disumbangkan oleh Partai Komunis Tiongkok (PKT) untuk membangun komunitas dengan masa depan bersama bagi umat manusia.

Para tokoh penting Tiongkok dan asing yang hadir di acara tersebut mencatat bahwa karya-karya ini bukan hanya milik Tiongkok, tetapi juga milik dunia.

Mereka mengatakan, penerbitan volume kelima ini memiliki makna yang besar dan berjangkauan luas karena akan membantu komunitas internasional memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang pencapaian, arah, dan jalur pembangunan Tiongkok di era baru, memandang manfaat dan peluang yang dibawa Tiongkok bagi dunia secara lebih positif, serta lebih lanjut mendorong pertukaran dan pembelajaran bersama tentang tata kelola pemerintahan dan peradaban.

Cord Eberspaecher, seorang sinolog dan sejarawan Jerman, mengaku terkesan dengan konten yang luas dan inspiratif yang disajikan dengan terjemahan yang lancar.

Buku tersebut mencakup kumpulan pidato yang disusun berdasarkan topik, dengan fokus pada kesuksesan Tiongkok yang berkelanjutan dan perannya di dunia, ujar Eberspaecher dalam sebuah pidato, seraya menambahkan bahwa buku ini akan membantu para pembaca lebih memahami Pemikiran Xi Jinping tentang Sosialisme dengan Karakteristik Tiongkok untuk Era Baru dan filosofi tata kelola Tiongkok.

Kedalaman pemikiran dan keluasan praktik yang ditunjukkan dalam buku ini sangat mengesankan dan meyakinkan, ujar David Ferguson, penerima Penghargaan Persahabatan Pemerintah Tiongkok dan kepala editor kehormatan berbahasa Inggris di China's Foreign Languages ​​Press.

Menurutnya, pemikiran Xi tentang pemerintahan negara merupakan sistem yang komprehensif dengan struktur logis yang ketat, yang secara ilmiah mengoordinasikan situasi domestik dan internasional, serta secara sistematis menangani semua isu utama yang dihadapi oleh pembangunan Tiongkok.

Christina Werum-Wang, Direktur Institut Konfusius Frankfurt asal Jerman, mengatakan bahwa buku ini berfungsi sebagai "kunci untuk mengungkap Tiongkok yang sesungguhnya".

Menurutnya, karya-karya ideologi Tiongkok yang diwakili oleh "Xi Jinping: Tata Kelola Tiongkok" mencakup refleksi dan praktik suatu bangsa dalam proses modernisasi. Kearifan tentang pembangunan, perdamaian, dan tata kelola dalam karya-karya tersebut memberikan perspektif baru untuk memecahkan tantangan bersama yang dihadapi umat manusia.

Penyelenggara memberikan edisi bahasa Inggris kepada para tamu kehormatan di acara tersebut. Para pakar dan akademisi juga berdiskusi dengan tema "Kesetaraan dan inklusivitas: dari dialog antarperadaban hingga tata kelola global."

Mereka bertukar pandangan tentang berbagai topik seperti modernisasi Tiongkok dan dunia, memajukan implementasi Inisiatif Tata Kelola Global, serta pembelajaran dan pertukaran timbal balik antara peradaban Tiongkok dan Eropa.