Kamis, 22 Juni 2023 11:51:42 WIB

Bagaimana Tiongkok meningkatkan layanan kesehatan akar rumput
Kesehatan

Endro

banner

Pada akhir Maret 2019, Rumah Sakit Rakyat Prefektur Otonomi Garze Tibet di Provinsi Sichuan, memanfaatkan sepenuhnya sistem medis dan pendidikan jarak jauh untuk membangun jaringan kolaboratif antara rumah sakit provinsi, rumah sakit prefektur, rumah sakit kabupaten, dan pusat kesehatan kotapraja. CFP

BEIJING, Radio Bharata Online - Pada akhir Maret 2019, Rumah Sakit Rakyat Prefektur Otonomi Garze Tibet di Provinsi Sichuan, memanfaatkan sepenuhnya sistem medis dan pendidikan jarak jauh untuk membangun jaringan kolaboratif antara rumah sakit provinsi, rumah sakit prefektur, rumah sakit kabupaten, dan pusat kesehatan kotapraja.

Sebagai penghubung penting antara sistem perawatan kesehatan pedesaan dan perkotaan Tiongkok, rumah sakit daerah melayani sekitar 900 juta orang, atau 65 persen dari total populasi negara tersebut.

Dalam beberapa tahun terakhir, Tiongkok telah membuat langkah luar biasa untuk mengatasi kesenjangan perawatan kesehatan, yang diwakili oleh rumah sakit terkemuka di kota-kota besar dan rumah sakit kotapraja di daerah pedesaan.

Menyadari pentingnya pemerataan akses kesehatan di seluruh negara, pemerintah Tiongkok telah meluncurkan beberapa program utama yang berfokus pada aksesibilitas, keterjangkauan, dan efektivitas keseluruhan layanan kesehatan di seluruh negara, sambil memperkuat infrastruktur kesehatan tingkat kabupaten.

Salah satu prakarsa tersebut adalah Program Layanan Kesehatan Masyarakat Dasar Nasional, yang bertujuan untuk menyediakan layanan kesehatan penting bagi setiap warga negara Tiongkok, terlepas dari lokasi geografis atau latar belakang sosial ekonomi mereka.

Program komprehensif ini mencakup pencegahan penyakit, pendidikan kesehatan, pelayanan kesehatan ibu dan anak, serta pelayanan kesehatan dasar. Dengan melaksanakan program ini, pemerintah telah meningkatkan ketersediaan dan keterjangkauan layanan kesehatan di tingkat akar rumput, dan meningkatkan kualitas layanan secara keseluruhan.

Di Tiongkok, rumah sakit diklasifikasikan menurut sistem tiga tingkat.

Rumah sakit kelas tersier ditandai dengan kapasitas lebih dari 500 tempat tidur, dan mampu memberikan pelayanan kesehatan spesialis, serta bertanggung jawab atas pendidikan kedokteran dan penelitian ilmiah.

Rumah sakit sekunder biasanya berafiliasi dengan kota berukuran sedang, dan berisi antara 100 dan 500 tempat tidur.

Pada akhir tahun lalu, lebih dari 45% rumah sakit kabupaten telah mencapai status rumah sakit tersier, sementara lebih dari 87% telah menjadi rumah sakit sekunder.  (CGTN)

Komentar

Berita Lainnya

Kemenkes: Omicron XBB Terdeteksi di Indonesia Kesehatan

Minggu, 23 Oktober 2022 16:42:29 WIB

banner
5 Sarapan Bergizi untuk Menurunkan Berat Badan Kesehatan

Minggu, 6 November 2022 7:42:35 WIB

banner