Selasa, 14 Maret 2023 10:40:39 WIB

Cara Indonesia Lawan Narkoba diungkap  Dalam CND Ke-66 Wina
Indonesia

AP Wira

banner

Kepala Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI) Dr. Petrus Reinhard Golose  saat memberikan national statement pada Sidang Commission on Narcotics Drug (CND) ke-66, di Vienna International Center, Wina, Austria pada Senin (13/3) yang lalu. - Foto: BNN

JAKARTA, Radio Bharata Online  - Indonesia menyampaikan beberapa poin termasuk soal komitmen Indonesia dalam memberantas narkoba. Hal tersebut diungkapkan Kepala Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI) Dr. Petrus Reinhard Golose  saat memberikan national statement pada Sidang Commission on Narcotics Drug (CND) ke-66, di Vienna International Center, Wina, Austria pada Senin (13/3) yang lalu.

Petrus menyampaikan kebijakan yang diambil akibat pandemi yang memicu pelemahan ekonomi di banyak negara, termasuk Indonesia, mendorong peningkatan produksi, distribusi, dan perdagangan narkotika di Indonesia. Hal ini disebutnya sebagai jalan pintas para pelaku untuk memenuhi kebutuhan ekonomi.

Ia menjelaskan selama pandemi berlangsung, teknik dan modus operandi kejahatan narkotika mengalami pergeseran dan terjadi peningkatan pada modus operandi pengiriman via pos, penggunaan mata uang virtual, serta pengiriman narkotika dalam skala besar. Namun,  meskipun terdapat berbagai tantangan dalam pencegahan dan pemberantasan narkotika, Indonesia memiliki komitmen yang kuat dalam melaksanakan kewajibannya sesuai dengan perjanjian pengawasan narkotika internasional.

Petrus menambahkan Indonesia tengah menerapkan standar pencegahan berbasis internasional dalam strategi pengurangan permintaan nasional, mulai dari pendidikan, pencegahan, hingga program pascarehabilitasi. Standar tersebut diterapkan untuk mencapai tujuan masyarakat Indonesia bebas dari penyalahgunaan narkotika, serta untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan, baik individu, keluarga, dan masyarakat.

Dalam bidang rehabilitasi, pusat rehabilitasi di Indonesia telah dilengkapi dengan program terkini untuk mereka yang membutuhkan perawatan khusus, seperti anak-anak dan perempuan.

Detikcom

 

 

Komentar

Berita Lainnya

Memperkuat Ketahanan Pangan Nasional Indonesia

Rabu, 5 Oktober 2022 17:33:33 WIB

banner
Pertemuan P20 di Buka Indonesia

Kamis, 6 Oktober 2022 14:20:55 WIB

banner