Jumat, 22 November 2024 13:44:32 WIB

Data menunjukkan bahwa dari Januari hingga September 2024

Ekonomi

Eko Satrio Wibowo

Beijing, Radio Bharata Online - Permintaan logistik rantai dingin Tiongkok mempertahankan pertumbuhan yang stabil dalam tiga kuartal pertama tahun ini, mendorong pemulihan sektor tersebut baik dalam volume total maupun pendapatan, menurut data yang dirilis oleh Federasi Logistik dan Pembelian Tiongkok atau China Federation of Logistics and Purchasing (CFLP) pada hari Jum'at (22/11).

Data menunjukkan bahwa dari Januari hingga September 2024, total permintaan logistik rantai dingin Tiongkok mencapai 304 juta ton, meningkat 4,7 persen dari tahun ke tahun.

Dalam periode tersebut, pasar domestik Tiongkok untuk logistik rantai dingin naik sebesar 4,2 persen dari tahun ke tahun menjadi 6,4 triliun yuan (sekitar 14 ribu triliun rupiah), dan total pendapatan sektor tersebut naik sebesar 3,6 persen dari tahun ke tahun menjadi 417,8 miliar yuan (sekitar 917 triliun rupiah), menurut CFLP.

Federasi itu mengaitkan pertumbuhan tersebut dengan lonjakan konsumsi produk segar dan katering sejak kuartal ketiga dan e-commerce makanan segar yang berkembang pesat.

"Baik ukuran pasar maupun pendapatan logistik rantai dingin meningkat, terutama berkat musim puncak konsumsi produk pertanian sejak kuartal ketiga, khususnya lonjakan konsumsi katering. Kontributor lainnya adalah perkembangan pesat e-commerce makanan segar, yang mencatat pertumbuhan dua digit dalam penjualan daring. Semua ini telah mendorong pertumbuhan pesat dalam logistik rantai dingin," kata Cui Zhongfu, Wakil Presiden dan Sekretaris Jenderal CFLP.

Pada tiga kuartal pertama, penjualan buah daring nasional Tiongkok melonjak 11,94 persen dari tahun ke tahun, dengan tingkat pertumbuhan buah segar mencapai 18,23 persen dari tahun ke tahun.

Komentar