Rabu, 15 November 2023 11:44:25 WIB

Pertamina dan BUMN Tiongkok Jajaki Kerja Sama dari Hulu hingga Hilir
Ekonomi

SINDOnews - AP Wira

banner

PT Pertamina (Persero) memperluas kerja sama bisnisnya dengan perusahaan energi milik negara Tiongkok, Sinopec Group meliputi hulu dan hilir bisnis kedua perusahaan. Foto/Dok

SHANGHAI - PT Pertamina (Persero) memperluas kerja sama bisnisnya dengan perusahaan energi milik negara Tiongkok  , Sinopec Group . Penjajakan ini untuk mempercepat transisi energi di Tanah Air dan meningkatkan peluang pengembangan bisnis Pertamina di pasar global. Langkah itu ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati dan Ketua Sinopec Group Ma Yongsheng, di Shanghai, Tiongkok  pekan lalu.

Nicke mengatakan, kolaborasi kedua badan usaha milik negara dari Indonesia dan Tiongkok meliputi hulu dan hilir bisnis kedua perusahaan. Selain mengembangkan kemampuan sumber daya manusia (SDM). “Di tengah tantangan yang dihadapi akibat perubahan iklim dan transisi energi, kolaborasi dengan mitra krusial untuk mengatasi isu-isu ini dan mempercepat pertumbuhan bisnis Pertamina melalui transfer pengetahuan dan teknologi,” ujar Nickr melalui keterangan pers, Senin (13/11/2023).

Di sektor hulu, Pertamina dan Sinopec akan mengembangkan unconventional hydrocarbon, carbon capture utilization and storage (CCUS), enhanced oil recovery (EOR), dan pengeboran ultra-deep. Ini termasuk penguatan kegiatan riset dan pengembangan serta pengembangan bisnis hulu. Sementara itu, di sektor hilir terkait bisnis bahan bakar dan bisnis non-bahan bakar, pelumas, aviasi, petrokimia, serta transportasi dan logistik.

Kedua belah pihak pun akan mengeksplorasi potensi dalam pengembangan energi panas bumi, hidrogen, dan tenaga surya. Selain itu, terdapat kesepakatan untuk meningkatkan pengembangan kemampuan di kedua sisi. Nicke menekankan, pentingnya kolaborasi dengan mitra strategis untuk mempercepat bisnis perusahaan selama era transisi energi saat ini.

“Di tengah tantangan yang dihadapi akibat perubahan iklim dan transisi energi, kolaborasi dengan mitra krusial untuk mengatasi isu-isu ini dan mempercepat pertumbuhan bisnis Pertamina melalui transfer pengetahuan dan teknologi,” paparnya.

Menurutnya, Sinopec salah satu perusahaan minyak dan gas yang memiliki keahlian di bidang CCUS, unconventional hydrocarbon, petrokimia, hidrogen, dan lainnya. Hal ini memungkinkan Pertamina untuk belajar dan mengembangkan bisnisnya. Sebelumnya, Pertamina Hulu Energi sebagai salah satu anak perusahaan Pertamina telah menandatangani perjanjian kerja sama dengan sektor hulu Sinopec.

[SINDOnews]

Komentar

Berita Lainnya

Krisis Ekonomi 1997 Kembali Bayangi Asia Ekonomi

Kamis, 6 Oktober 2022 13:29:54 WIB

banner