Minggu, 9 Juli 2023 7:13:28 WIB

Pengendalian Diabetes Diterbitkan di Shanghai
Kesehatan

AP Wira

banner

Ilustrasi

SHANGHAI, Radio Bharata Online  - Otoritas enam kota di Tiongkok menerbitkan program pengendalian diabetes, hal Itu disampaikan di konferensi meja bundar di  Shanghai pada Kamis (06/07) yang lalu.

Keenam kota itu adalah Tianjin, Shanghai, Xiamen, Hangzhou, Beijing dan Chongqing. Dkatakan, penderita diabetes dapat melakukan manajemen diri dan mendapatkan dukungan. 

Masyarakat dapat menyediakan lingkungan untuk bekerjasama dengan fasilitas medis, meluncurkan skrining pada penduduk yang berisiko tinggi dan manajemen pasien, serta meningkatkan tingkat pengobatan dan manajemen reguler untuk pasien diabetes.

Sejauh ini diketahui ada 537 juta penderita diabetes di dunia, dengan angka kejadian 10,5 persen. Jumlahnya diperkirakan akan meningkat menjadi 783 juta pada tahun 2045. Di Tiongkok, insidennya 11,9 persen, yang berarti ada penderita diabetes di antara setiap sembilan orang dewasa.

Zhang Hao, wakil direktur Komisi Kesehatan Shanghai, mengatakan Shanghai telah membangun sistem yang komprehensif untuk pencegahan dan pengendalian diabetes. Ini telah sepenuhnya meningkatkan fasilitas kesehatan berbasis masyarakat dan kemampuan mereka untuk diagnosis dan pengobatan diabetes, melalui skrining risiko yang terperinci dan manajemen pasien yang diklasifikasikan.

Dikatakan oleh Zhang, "Pada langkah selanjutnya, Shanghai akan mengedepankan strategi pencegahan dan pengelolaan bersama pada berbagai penyakit kronis untuk menawarkan kepada penduduk layanan manajemen penyakit kronis yang lengkap, teratur dan terintegrasi, serta meningkatkan partisipasi pemerintah, masyarakat, keluarga. dan masyarakat untuk membangun kota yang sehat,” 

Dr Jia Weiping, direktur kantor manajemen pencegahan dan pengendalian diabetes akar rumput nasional, mengatakan tingginya prevalensi berbagai penyakit kronis seperti obesitas dan diabetes merupakan masalah kesehatan yang penting bagi China, yang berdampak serius pada rentang hidup rata-rata orang dan kualitas hidup. .

“Kebijakan publik, pencegahan penyakit, kesehatan lingkungan dan kualitas hidup harus terus direnovasi dan diubah untuk meningkatkan kesehatan,” ujarnya.

"Kami telah memperkenalkan jaringan pencegahan dan pengendalian diabetes berbasis komunitas yang luas, karena semua 240 pusat kesehatan lingkungan memiliki kemampuan untuk skrining diabetes dan kemampuan klinis.

"Sejauh ini, setengah dari pasien diabetes di Shanghai menerima perawatan dan manajemen di masyarakat, yang berarti orang dapat menerima layanan yang nyaman dan teratur di dekat rumah mereka." (Shine.cn)

Komentar

Berita Lainnya

Kemenkes: Omicron XBB Terdeteksi di Indonesia Kesehatan

Minggu, 23 Oktober 2022 16:42:29 WIB

banner
5 Sarapan Bergizi untuk Menurunkan Berat Badan Kesehatan

Minggu, 6 November 2022 7:42:35 WIB

banner